Tim Daan Mogot dan Flamboyan Menuju Final Jakarta Rusun Festival 2016
JRF 2016 merupakan wadah bagi anak-anak rusun yang tinggal di 22 Rusunawa di DKI Jakarta untuk menyalurkan potensinya di bidang olahraga, seni dll.
Penulis: Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Rumah susun Daan Mogot dan Flamboyan masuk babak final kompetisi sepakbola Jakarta Rusun Festival (JRF) 2016.
Kedua tim tersebut mengalahkan lawannya Flamboyan (2) VS Pulo Gebang (1) dan Daan Mogot (4) VS Jatinegara Kaum (0) dalam fase semifinal yang dilangsungkan di GOR Soemantri Brodjonegoro (GSMB) Kuningan Jakarta Selatan, Sabtu (22/10/2016).
Koordinator Sepakbola JRF 2016 Andhika Suksmana menjelaskan masing-masing tim mempunyai kesempatan yang sama untuk meraih kemenangan.
“Daan Mogot si juara bertahan, mental mereka sudah teruji dan sangat matang, Jatinegara, juga kuat di lapangan tengah, gol dari tendangan bebas di babak perempat final menggambarkan mereka punya senjata rahasia," terang Andhika.
Lalu, masih kata Andhika, tim Pulo Gebang mereka bermain dengan semangat yang tinggi serta pergerakanya cepat, kekuatan serangan balik mereka cukup diperhitungkan.
"Kalau tim Flamboyan srategi di garis pertahanya terkenal sangat kokoh, cukup sulit ditembus lawan,” jelasnya.
Menariknya, kompetisi ini berhasil mempertontonkan bakat-bakat muda Sepak Bola di Indonesia, khususnya anak-anak rusun.
“Kami akan pantau terus perkembangannya, semoga ada yang bisa menjadi pemain profesional dan memperkuat Timnas suatu saat nanti,” sambung Dhika.
JRF 2016 merupakan wadah bagi anak-anak rusun yang tinggal di 22 Rusunawa di DKI Jakarta untuk menyalurkan potensinya di bidang olahraga, seni, maupun budaya.
Ketua umum JRF 2016, David Wiranata, menjelaskan kegiatan ini akan menjadi kegiatan positif sekaligus dapat meluruskan pandangan buruk masyarkat rusun pada umumnya.
"Tentunya semua ini kami lakukan tidak semata untuk ajang perlombaan saja, melainkan agar warga rusun ini kedepan dapat hidup lebih layak dan nyaman tanpa adanya konflik, serta jauh dari masalah kesenjangan sosial," papar David.
Arifin selaku Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta juga berharap ajang JRF 2016 dapat dilakukan rutin setiap tahunya, karena dinilai mampu membangkitkan mimpi anak-anak rusun.
“Mereka tidak boleh merasa minder, terbelakang atau tidak sejajar dengan anak-anak lain diluar rusun. Mindset seperti ini harus segera dihilangkan, mereka itu sama-sama generasi penerus bangsa Indonesia,” tuturnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.