Jakmania Tewas Diserang, Skuat Persija Pakai Pita Hitam dan Kumpulkan Sumbangan
Persija Jakarta mengawali sesi latihan pada hari ini dengan memakai pita hitam di setiap pemain dan tim pelatih di Lapangan Villa 2000, Pamulang
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Persija Jakarta mengawali sesi latihan pada hari ini dengan memakai pita hitam di setiap pemain dan tim pelatih di Lapangan Villa 2000, Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa (8/11/2016).
Pemakaian pita hitam itu dilakukan sebagai tanda duka cita atas meninggalnya suporter Persija, The Jakmania, yang bernama Harunal Al Rasyid Lestaluhu.
Harunal meninggal usai menyaksikan pertandingan melawan Persib Bandung di Stadion Manahan, Solo, pekan lalu.
Dikabarkan ia meninggal usai terjadi bentrokan dengan kelompok tidak dikenal di daerah Tol Palimanan, Cirebon, Jawa Barat.
Selain Harunal, ada satu lagi The Jakmania yang meninggal dunia dikarenkan kecelakaan, yakni Gilang asal Pekalongan, Jawa Tengah.
"Kami tadi memakai pita hitam sebagai tanda duka cita untuk korban The Jakmania yang meninggal," kata Pelatih Persija, Muhammad Zein Al Haddad di Lapangan Villa 2000, Pamulang, Tangerang Selatan.
Selain memakai pita hitam, para pemain Persija juga berencana akan mengumpulkan dana untuk membantu keringanan biaya keluarga korban.
Uang yang akan dikumpulkan nanti akan diserahkan kepada keluarga Gilang dan Harunal.
"Tadi kami sudah sepakat untuk menyisihkan rezeki dari pemain untuk keluarga korban," ucap pria yang akrab disapa Mamak itu.(*)