Persahabatan Dua Pemain Muda di Liga Inggris
Tottenham Hotspur yang dipenuhi pemain muda, juga punya sepasang bromance pada Eric Dier dan Dele Alli
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Kekompakan dan keakraban dua pemain muda Manchester United (MU) Marcus Rashford dan Jesse Lingard tak cuma di lapangan hijau saat bermain untuk Red Devils.
Dua pemain Timnas Inggris itu juga berbagi banyak hal di luar lapangan.
Liga Inggris dulu mengenal dua sahabat pada diri David Beckham dan Gary Neville (MU), juga Frank Lampard dan John Terry (Chelsea), serta Steven Gerrard dan Xabi Alonso (Liverpool).
Seiring bergantinya generasi pemain di dalam klub-klub Liga Inggris, muncul dua sahabat baru yang tak kalah solidnya. Rashford dan Lingard hanya salah satunya.
Ikatan emosional dua pemain dari Akademi MU yang musim ini masuk dalam skuad Red Devils di bawah Jose Mourinho itu tampak pada berbagai kesempatan.
Misalnya, saat MU memenangi Piala FA Mei lalu, menghadapi derbi Manchester September lalu, dan juga di pinggir lapangan saat berbagi earphone untuk mendengarkan musik.
Keakraban mereka juga terlihat lewat ucapan yang saling dilontarkan di media sosial.
Tottenham Hotspur yang dipenuhi pemain muda, juga punya sepasang bromance pada Eric Dier dan Dele Alli.
Meskipun Alli baru bergabung tahun lalu dengan kubu White Hart Lane dari MK Dons, dan Dier mengawali kariernya di klub Portugal Sporting Lisbon, dua orang itu seolah tak terpisahkan.
Salah satu hal yang membuat para fan Spurs menyukai pasangan bromance ini lantaran keduanya memiliki selera humor yang tinggi.
Dier dan Alli kerap kali saling menggoda, mengejek satu sama lain, di media sosial. Bahkan waktu sama-sama masih jomblo, Dier dan Alli, saling berkencan untuk menghabiskan malam.
Jika Rashford/Lingard dan Dier/Alli sama-sama melibatkan pemain dari satu negara, maka persahabatan antara dua pemain Everton ini sungguh unik.
Romelu Lukaku akhirnya menemukan klik bersama Yannick Bolasie yang musim ini bergabung dengan kubu Goodison Park dari Crystal Palace.
Lukaku yang orang Belgia dan Bolasie yang berpaspor Kongo, rasanya sulit dipercaya bisa saling cocok.
Apa kunci rahasianya? Mereka sama-sama menguasai bahasa Lingala.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Rabu (9/11/2016)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.