Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Piala Budhe Karwo V-2016 Salah Satu Saringan untuk Tim Nasional ke AFF Senior 2017

Ketua Komite Sepakbola Wanita PSSI Papat Yunisal menyatakan, PSSI sudah memastikan akan mengomentisikan timnya ke Kejuaraan Sepakbola Wanita Senior

Penulis: Toni Bramantoro
zoom-in Piala Budhe Karwo V-2016 Salah Satu Saringan untuk Tim Nasional ke AFF Senior 2017
ist
Tim Putri Jakarta Matador Football Club sedang menerima arahan dari pelatih dan Presiden Jakarta Matador FC (baju putih) 

TRIBUNNEWS, COM. SURABAYA - Ketua Komite Sepakbola Wanita PSSI, Papat Yunisal menyatakan, PSSI sudah memastikan akan mengomentisikan timnya ke Kejuaraan Sepakbola Wanita Senior Asia Tenggara 2017.

"Kejuaraan Sepakbola Wanita Senior ASEAN itu sudah menjadi kalender kegiatan tetap dari Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF). Kita sudah mendaftar. Mulai sekarang tentu saya harus memikirkan bagaimana membentuk tim nasional yang baik," ungkap Papat Yunisal, Jumat (16/12/2016).

Sehubungan dengan itu, Papat Yunisal yang terpilih sebagai salah satu dari 13 anggota Exco PSSI 2016-2020, sudah merencanakan akan menyaksikan gelaran turnamen sepakbola wanita Piala Budhe Karwo V-2016 yang dilangsungkan Kamis-Senin (15/12-19/12) di Stadion Makodam Brawijaya, Surabaya.

"Minimal saya akan menyaksikan pertandingan babak finalnya," ujar anggota Exco PSSI yang tinggal di Bandung, Jabar, itu.

Ketika disinggung bahka Piala Budhe Karwo V-2016 menjadi salah satu saringan untuk pembentukan timnas sepakbola wanita Indonesia, Papat Yunisal menyatakan bahwa hal itu tentu tidak berlebihan.

"Saat ini turnamen yang berkesinambungan pelaksanaannya itu hanya Piala Budhe Karwo. Itu juga tentu didukung oleh banyaknya klub-klub sepakbola wanita di Jatim," ujar istri dari salah satu legenda timnas, Zulkarnaen Lubis.

Papat Yunisal juga menyinggung eksistensi tim sepakbola wanita Jakarta Matador yang disebutnya sebagai memberi inspirasi bagi persepakbolaan wanita di Jakarta.

BERITA TERKAIT

Apalagi, Jakarta Matador didukung dari dana pribadi, bukan dari sponsor.

"Memang masih sangat sulit mencari sponsor untuk pembinaan sepakbola wanita, akan tetapi dengan keseriusan, kerja keras dan pengelolaan yang profesional, saya sangat optimis klub-klub sepakbola wanita bisa menjalin kemitraan dengan sponsor. Mungkin juga kerjasama dengan instansi atau institusi pemerintah," beber Papat Yunisal. tb

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas