TRIBUNNEWS.COM - Unai Emery tak dapat menyembunyikan kegembiraannya, melihat skuad Paris Saint-Germain (PSG) melesakkan gol demi gol ke gawang Lorient.

Di pinggir lapangan, Emery berteriak gembira sambil mengacungkan kedua tangannya ke udara.

Wajar jika Emery sangat gembira dan ekspresif. Sebab, kemenangan di Parc des Princes, Rabu (21/12/2016) malam waktu Paris, itu mengakhiri rangkaian 3 laga tanpa kemenangan PSG.

Selain itu, kemenangan itu mengangkat tekanan dari dirinya dan para pemainnya, sebelum mereka libur Natal.

"Ini kemenangan yang penting, karena kami ingin mengakhiri tahun ini dengan baik di depan fan kami. Kami sangat solid di kandang, dan kompak dengan suporter," kata Emery, sebagaimana dilansir laman Ligue 1.

PSG menang telak dengan 5 gol atas Lorient, tim yang berada di peringkat 20 tabel klasemen Liga Prancis.

Thomas Meunier, Thiago Silva, Edinson Cavani, dan Lucas Moura mencetak gol-gol PSG.

Skuad kota Paris ini juga memperoleh "sumbangan" satu gol dari Lorient, yakni saat bek tengah Lorient, Zargo Toure mendorong bola masuk ke gawagnya sendiri.

Sebenarnya Toure ingin menghalangi Cavani menerima umpan silang Moura dari sayap kanan. Sayangnya, bola malah terdorong tubuhnya masuk ke gawang.

Emery melakukan beberapa perubahan dalam skuadnya, yakni dengan mengistirahatkan Angel di Maria dan Alphonse Areola.

Moura dipasangnya di posisi striker sayap kanan, menggantikan Di Maria. Ternyata keputusan ini sangat tepat, sebab Moura yang membuat peluang yang menjadi gol-gol PSG.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Jumat (23/12/2016)