Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pesut Etam secara mendadak kehilangan satu pemainnya, Faturahman.

Bek kiri yang baru didatangkan dari Barito Putera itu secara mengejutkan meninggalkan markas Pusamania Borneo FC (PBFC), Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, sejak Jumat (20/1/2017) lalu.

Lebih mengejutkannya lagi, beredar kabar pemain yang pernah mengantarkan PBFC meraih piala Gubernur Kaltim itu merapat ke PSM Makassar.

Kabar itu dikuatkan dengan foto yang diupload akun instagram PSM Mania, Minggu (22/1/2017) sekitar 3 jam lalu.

Foto tersebut berupa kartun wajah Faturahman yang mengenakan kostum tim Juku Eja. Terlihat, kartun Faturahman tengah mendayung sampan sembari meninggalkan Stadion Segiri.

Menanggapi hal itu, Presiden PBFC, Nabil Husein Said Amin langsung angkat bicara.

Ia membenarkan timnya gagal mengontrak Faturahman karena sang pemain beralasan ingin menjenguk orangtuanya yang sakit di kampung halaman.

"Dia bilang ke saya, katanya mau pulang karena orang tua lagi sakit paru-paru. Soal dia ke klub lain, itu saya tidak tahu," kata Nabil dilansir dari laman PusamaniaFC.com, Minggu (22/2/2017) pukul 14.44 Wita.

Nabil menegaskan pihaknya tak akan menahan pemain yang ingin angkat kaki dari Segiri. Namun menurutnya itu harus ditunjukkan dengan attitude yang baik, tanpa kepura-puraan.

"Kalau mau keluar silahkan, tidak ada salahnya bicara baik-baik. Kehidupan itu ada etikanya, bukan berkilah sampai harus bawa keluarga, eh malah gabung klub lain. Yang jelas, ini akan jadi pelajaran kami," katanya.

"Semoga ini yang terakhir kami bermasalah dengan pemain yang memiliki attitude buruk."

Sebelumnya, PBFC juga gagal mengamankan jasa pemain Perisba Balikpapan, Heri Susanto.

Sebelumnya sang pemain telah sepakat gabung ke Pesut Etam, lantaran transfer Heri termasuk satu paket dengan rekannya di Persiba, Abdul Aziz.

Sayangnya negosiasi terhenti karena pertimbangan sang pemain sendiri. (*)