Luis Milla: Lawan Tidak Hendaki Kami Main dengan Operan Pendek dan Cepat
Milla menuturkan, Timnas Myanmar tidak membiarkan Timnas U-22 memainkan operan pendek cepat dari kaki ke kaki.
Penulis: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Timnas U-22 jarang terlihat memainkan permainan pendek dengan operan dari kaki ke kaki saat melakoni laga persahabatan lawan Timnas Myanmar.
Febri Hariyadi Cs justru terlihat lebih banyak memainkan operan jarak jauh dengan memanfaatkan lebar lapangan.
Pelatih Timnas U-22, Luis Milla mengungkapkan mengapa anak asuhnya tak dapat menerapkan permainan dari kaki ke kaki dengan operan pendek.
Padahal menurut Milla, Saddil Ramdani dkk mencoba memperagakan permainan cepat dengan umpan-umpan pendek.
"Kenapa kami tidak maen umpan pendek, padahal kami mencoba bermain umpan pendek. Tapi ada situasi yang menghalangi kami bermain dengan umpan pendek," kata Millla di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (21/3/2017).
Milla menuturkan, Timnas Myanmar tidak membiarkan Timnas U-22 memainkan operan pendek cepat dari kaki ke kaki. Dan anak asuhnya pun tidak ingin memaksakan hal tersebut.
"Jika kami paksakan akan berisiko terkena serangan balik dan itu sangat berbahaya," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.