Borneo FC Harus Keluarkan Ratusan Juta Urus Administrasi Legiun Asing
Borneo FC harus merogoh kocek hingga ratusan juta rupiah guna merampungkan administrasi pemain asingnya.
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Cornel Dimas
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Borneo FC sudah resmi menyelesaikan dokumen Izin Menggunakan Tenaga Asing (IMTA) untuk 3 pemain dan 2 pelatih asing, yaitu Yamashita Kunihiro, Helder Lobato, Shane Smeltz, Zoran Banovic (pelatih kiper), dan Vladimir Krunic (pelatih fisik).
Dokumen IMTA tersebut sebagai syarat keluarnya Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) yang diterbitkan Ditjen Imigrasi di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Sekretaris Borneo FC, Ridhotya Warman mengatakan biaya pembuatan IMTA tidaklah sedikit.
Borneo FC harus merogoh kocek hingga ratusan juta rupiah guna merampungkan administrasi pemain asingnya.
Termasuk pemain yang membawa keluarganya ke Samarinda, seperti Helder Lobato.
"Total untuk satu pemain selama satu musim itu Rp 30-40 juta bersih. Jadi lumayan besar juga kita keluarnya," katanya kepada Tribunkaltim.co, di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (25/4/2017) pukul 18.00 Wita.
Pihaknya juga membutuhkan waktu hampir sebulan mengurus dokumen IMTA. Namun IMTA milik Yamashita yang keluar lebuh cepat dibanding semua pemain maupun pelatih asing. IMTA Yamashita rampung sebelum kick off melawan Sriwijaya FC pekan lalu.
"Paling cepat itu Yamashita. Mungkin karena dia dari Jepang, sesama Asia, jadi lebih cepat," ujarnya.
Pihaknya berharap rampungnya administrasi pemain asing ini tak lagi mengganggu konsentrasi klub bertarung di Liga 1. (*)