Kisah Gita Dewi Mulyani, Wasit Cantik asal Tasikmalaya: Tinggalkan Cita-cita demi Persib Bandung
"Aku pengen jadi wasit ketika Persib main, minimal dalam pertandingan uji coba", ujar Gita Dewi Mulyani.
Editor: Ravianto
"Sekira dua minggu aku mikir mau ambil yang mana, karena memang cita-cita aku jadi bidan tapi ini ada kesempatan keterima di PTN",
Gita Dewi Mulyani menjelaskan orangtuanya sepenuhnya memberikan kebebasan untuk memilih.
"Akhirnya aku mengambil kesempatan di UPI dan meninggalkan cita cita aku menjadi Bidan", ujar Gita Dewi Mulyani(22) yang juga anak tunggal.
Anak tunggal dari pasangan suami istri Agus Mulyana(52) dan Pipit Widianingsih(55) ini mengaku jika ia senang sepak bola sejak sekolah.
"Waktu sekolah suka main sama anak laki-laki main sepak bola, tapi dulu ekskul sepakbola perempuan masih jarang", ujar perempuan berponi ini.
Ketika masuk UPI Gita Dewi Mulyani mulai berpikir untuk belajar menjadi pengadil lapangan.
Motivasi dia untuk menjadi wasit juga karena Persib Bandung.
"Aku pengen jadi wasit ketika Persib main, minimal dalam pertandingan uji coba", ujar Gita Dewi Mulyani.
Awalnya Gita Dewi Mulyani mengikuti penataran wasit futsal Januari 2015.
Di tahun yang sama ia mengikuti penataran wasit sepak bola di bulan September.
Gita Dewi Mulyani berada di level CIII untuk wasit sepak bola. Sedangkan untuk futsal ia sudah ada di level II.
Dalam sepak bola, CIII ini bisa menjadi wasit se-kota atau Kabupaten Bandung.
Sedangkan dalam futsal namanya level II, wasit untuk pertandingan se-kota atau Kabupaten Bandung.
Gita Dewi Mulyani mengaku jika ia ingin fokus untuk menjadi pengadil lapangan futsal.