TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Salah satu klub peserta Liga Indonesia 3 Zona Jawa Barat, Persitas Kabupaten Tasikmalaya menatap serius kompetisi tahun ini.

Manajer Tim DR Basuki Rahmat Msi menargetkan lolos ke Liga Indonesia 2 2018.

Tahun lalu, Persitas hanya runner up Zona Jabar dan lolos babak 24 besar nasional.

"Tahun ini ada semangat baru dalam manajemen untuk meraih prestasi naik kasta ke Liga 2," ungkap Manajer Tim Persitas DR Basuki Rahmat Msi dalam rilis yang dikirimkan ke media.

DR Basuki Rahmat Msi mengungkapkan salah satu faktor yang membuat manajemen Persitas Tasikmalaya lebih bersemangat dan optimis menatap kompetisi tahun ini karena telah dimilikinya Stadion Adipati Wirawangsa di Singaparna.

"Stadion Adipati Wirawangsa dapat dijadikan home base jika nanti Tim Persitas Tasikmalaya berkiprah di Liga 2," tutur Basuki.

Basuki lebih lanjut menjelaskan, guna memuluskan target lolos ke Liga 2 2018, manajemen telah melakukan seleksi internal di Kabupaten Tasikmalaya.

"Kami telah merekrut 15 pemain yang memiliki potensi untuk masuk skuat Persitas," jelasnya.

Selain itu melakukan seleksi internal, manajemen juga membuka kesempatan bagi para pesepakbola dari seluruh Indonesia yang ingin bergabung dengan Persitas.

Seleksi akan dilakukan pada 1 Juli mendatang di Stadion Kamal, Jakarta Utara.

Dalam proses seleksi ini manajemen telah mempercayakan trio pelatih yaitu Coach Jae, Nurdin dan Sopandi. Seleksi akan diawasi langsung oleh Tim Manajemen Persitas.

Para pemain yang terpilih akan mengikuti pemusatan latihan pada 3 Juli di Kabupaten Tasikmalaya.