TRIBUNNEWS.COM - Paris Saint-Germain (PSG) tampil dominan di hadapan AS Roma pada turnamen International Champions Cup, kemarin.

Namun, pasukan Parisiens masih harus membenahi efektivitas lini serangnya.

PSG tampil tanpa beberapa pemain bintang pada laga di Stadion Comerica Park, Detroit, Michigan, itu, termasuk Angel Di Maria, Edinson Cavani, dan Marco Verratti.

Unai Emery, Pelatih PSG, mengerahkan Lucas Moura, Giovani Lo Celco, Javier Pastore, dan Jese pada lini serang skuad Le Rogues et Bleus.

Namun, gol pembuka PSG justru dicetak seorang bek, Marquinhos. Pemain internasional Brasil itu mencetak gol hasil umpan Jese pada menit ke-36.

Seharusnya pasukan Biru-Merah bisa menang dengan mudah pada laga itu.

Akan tetapi, peluang demi peluang yang tercipta, termasuk yang dibuat Blaise Matuidi di babak kedua, tak satu pun mampu membobol gawang kiper Roma Alisson.

Baca: Kualitas James Rodriguez Masih Diragukan

Sebaliknya, striker muda berusia 18 tahun milik Roma, Umar Sadiq, berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak gol balasan pada menit ke-60, dan skor sama kuat 1-1 bertahan hingga laga usai.

Penentuan pemenang akhirnya harus dilakukan lewat adu penalti.

Para algojo PSG berhasil melakukan tugas dengan baik, termasuk Marquinhos, yang lagi-lagi, menjadi penentu selaku pengeksekusi terakhir.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Jumat (21/7/2017)