Ladeni Persib di Kanjuruhan Menjadi Krusial Bagi Arema FC
Laga menjamu Persib dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan 19 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (12/8/2017) sangat krusial bagi Arema FC.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Surya, Alfi Syahri Ramadan
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Laga menjamu Persib dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan 19 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (12/8/2017) sangat krusial bagi Arema FC.
Selain adu gengsi antarkedua tim, laga ini juga nyaris bebarengan dengan HUT ke-30 Arema FC. Tim Singo Edan merayakan hari ulang tahun sehari sebelum laga tersebut yakni Jumat (11/8/2017).
Dengan kondisi tersebut manajemen berharap motivasi pemain bisa lebih berlipat ganda saat bertarung memghadapi Persib Bandung.
Sebab kemenangan akan menjadi kado manis bagi Aremania yang merayakan ulang tahun tim kebanggaanya.
"Semoga saja momen ini bisa menjadi kebangkitan dari tim Singo Edan. Apalagi menghadapi Persib Bandung hampir bersamaan dengan momen ulang tahun Arema FC. Sehingga diharapkan hal itu menjadi motivasi lebih bagi pemain," beber General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, Senin (7/8/2017).
Selain motivasi untuk memberi kado manis, ada motivasi lain yang diharapkan mampu memberikan semangat bagi pemain. Utamanya untuk memutus hasil buruk dalam beberapa laga terakhir.
Terakhir kali Arema FC meraih kemenangan saat menghadapi Persegres. Sehingga laga nanti diharapkan bisa menjadi titik awal kemenangan bagi Arema FC.
"Selain itu iming-iming bonus juga diberikan jika mampu menang," tambah dia.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo, menilai laga lawan Persib bukanlah pertandingan mudah. Pasalnya tim Singo Edan tak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan diri menjamu tim Maung Bandung.
"Meski ada waktu sekitar enam hari tapi hal itu masih belum cukup. Sebab, tiga hari kami gunakan untuk melakukan recovery. Jadi kami hanya punya waktu 3 hati untuk mempersiapkan diri menghadapi Persib Bandung," jelas dia.
Kendati demikian, pelatih yang akrab disapa Gethuk itu optimistis Singo Edan mampu berbuat banyak. Apalagi kehadiran pemain baru Ahmet Atayew diharapkan mampu menambah kekuatan tim.
"Yang pasti kami ingin segera memainkan Atayew. Tetapi kami harus melihat terlebih dahulu seberapa kesiapan dirinya secara fisik dan juga pemahaman taktik. Karena buat apa pemain jauh-jauh datang kalau tidak dimainkan," ujar dia.
Setelah kedatangan Atayew, perburuan pemain Arema FC belum akan selesai. Singo Edan masih mencari pemain untuk memperkuat lini belakang dan juga depan demi bisa bersaing di putaran kedua.
"Idealnya memang kami membutuhkan pemain depan, tengah dan belakang yang baru. Tetapi untuk nama incaran lain, kami tidak bisa membeberkanya disini. Semoga saja segera deal kontrak," ucap dia.