Jonjo Shelvey Temui Psikolog Usai Laga
Shelvey memang harus belajar mengelola kemarahannya, yang mulai berdampak negatif bagi kariernya
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Jonjo Shelvey langsung menemui psikolog, seusai diusir wasit dari laga Newcastle United versus Tottenham Hotspur, Minggu (13/8/2017).
Kapten Newcastle itu memang harus belajar mengelola kemarahannya, yang mulai berdampak negatif bagi kariernya.
Masalah emosi Shelvey itu sudah jelas merugikan, bukan hanya diri Shelvey sendiri, melainkan juga Newcastle.
Tindakan Shelvey menjejakkan kakinya ke kaki Dele Alli, membuat Newcastle harus bermain dengan 10 pemain, hampir di sepanjang babak kedua.
Alhasil skuad berjulukan Magpies itu harus menerima kekalahan, di laga perdana mereka setelah kembali ke kompetisi Liga Inggris.
Baca: Hoffenheim Hadapi Ancaman dari Trio Mafisa
Masalahnya tidak berhenti sampai di situ, sebab dengan kartu merah langsung dari wasit Andre Marinner tersebut, Shelvey tak bia bermain di tiga laga berikutnya.
Rafael Benitez harus mencari strategi baru untuk mengatasi absennya Shelvey tersebut.
Sebagaimana dilansir Daily Mail, Shelvey sendiri menyadari bahwa dia memiliki masalah mengontrol emosi negatif.
Karena itu, gelandang berusia 25 tahun ini sudah menjadi langganan psikolog, untuk belajar mengendalikan diri.
Konsultasi ini sudah dilakukannya sejak musim lalu, saat dia mendapat kartu merah dalam laga kontra Nottingham Forest.
"Saya mulai bertemu psikolog tahun lalu, untuk mengatasi masalah psikis ini. Saya harus mengenyahkan masalah ini, karena problem ini sangat kekanak-kanakan," ujar Shelvey dalam wawancara dengan Daily Mail.
Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Selasa (15/8/2017)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.