TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sidang komisi disiplin PSSI resmi menjatuhkan sanksi kepada Borneo FC, yakni empat pertandingan kandang digelar tanpa penonton. 

Selain itu, Borneo FC juga wajib bermain dengan radius minimal 100 km dari homebase asal di Stadion Segiri, Samarinda.

Sanksi ini diberikan kepada Borneo FC menyusul tindakan Presiden Klub Borneo FC kepada wasit saat laga terakhir melawan Bali United.

Isi surat yang bernomor 088/L1/SK/KD-PSSI/IX/2017 menjelaskan bahwa Nabil Husein, Presiden Klub Borneo FC, melakukan intimidasi dan perilaku tidak menyenangkan kepada wasit setelah pertandingan selesai.

Seseorang yang mengaku dari pihak keamanan juga mendatangi hotel dan menggedor pintu kamar wasit untuk meminta data wasit asing.

Hal itu diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.

Atas kejadian tersebut, komdis menganggap pihak panpel Borneo FC gagal memberikan rasa aman kepada wasit.

Dan menjatuhkan hukuman empat laga tanpa penonton serta harus dilangsungkan dengan minimal jarak 100 km di luar homebase saat ini.

Diketahui, empat laga kandang Borneo FC itu masing-masing akan bertemu dengan Persib Bandung (16/9/2017- ditunda), Persiba (25/9/2017), PSM Makassar (8/9/2017), dan Persela Lamongan (19/9/2017).