TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan klasik antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung selalu menyajikan cerita-cerita menarik.

Panasnya tensi kedua tim ini menimbulkan kisah menarik yang dialami oleh pemain sepak bola.

Melansir Kompas.com, salah satu pemain Persib Bandung, Atepmenceritakan pengalamannya setiap melakoni laga panas.

Atep menerangkan setiap laga melawan Persija Jakarta, tak jarang pemain diangkut menuju stadion menggunakan kendaraan taktis (rantis).

Rantis biasanya disiapkan panitia penyelenggara pertandingan untuk menghindari intimidasi berlebihan yang datang dari suporter.

"Suasananya tidak jauh berbeda dengan naik bus," jelasnya.

"Namun saat naik kendaraan taktis, kami semakin percaya diri lantaran selama perjalanan kami merasa nyaman karena tidak diteror penonton," ujar Atep, Selasa (31/10/2017).

Setiap menggunakan rantis, pemain tidak akan mengetahui intimidasi yang terjadi saat berada di luar lapangan.

"Begitu keluar rantis kami merasa on fire," ungkapnya.

Atep mengaku saat naik rantis, para pemain bisa terhindar dari teror lemparan batu.

"Turun dari bus pasti merasa lemas, teror itu menyebabkan kami hilang konsentrasi," tuturnya.

Kapten Persib Bandung ini menambahkan jika rekan-rekannya sering bercanda saat naik rantis menuju stadion.

"Di dalam rantis kami ngobrol dan bercanda, malahan kami sering meminjam alat-alat pengaman polisi yang bertugas," tuturnya.

"Misalnya meminjam rompi, topi dan pentungannya, lalu kami beroto-foto sebagai kenangan," ujarnya mengakhiri.