Untung Rugi Arema FC di Duel Terakhir Kontra Borneo FC
Arema FC punya sejumlah keuntungan dan kerugian kala melawan Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (11/11/2017).
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema FC punya sejumlah keuntungan dan kerugian kala melawan Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (11/11/2017).
Pada laga terakhir nanti Arema FC diuntungkan karena jumlah waktu istrihata.
Sebelum melawan Borneo FC, skuat Singo Edan melakoni laga terakhirnya melawan Semen Padang FC pada Sabtu (4/11/2017) pekan lalu.
Sedangkan Borneo FC baru saja melakoni laga home melawan Persib Bandung pada Rabu (8/11/2017).
Baca: Joko Susilo Prediksi Borneo FC Bakal Ngotot Ladeni Arema FC
Baca: Simon McMenemy: Kalah Seperti ini Menyakitkan Bagi Bali United
Baca: Super Comvalius Lelah dengan Kondisi Liga Indonesia
Baca: Cerita Widodo Cahyono Putro Dua Kali Rasakan Juara Tanpa Mahkota
Sementara kerugian yang dialami Arema FC karena perubahan jadwal kick off yang sebelumnya dilaksanakan pada Jumat (10/11/2017) menjadi Sabtu (11/11/2017).
Hal tersebut membuat pemain Arema FC, Ahmet Atayev tidak bisa membela Singo Edan karena harus pulang ke Turkmenistan untuk membela negaranya.
"Belum lagi pemain kami banyak yang absen, itu akan menjadi pertimbangan bagi Borneo FC," kata pelatih Arema FC, Joko Susilo.
Selain Atayev, Arema FC kehilangan beberapa pilar utamanya seperti Adam Alis, Arthur Cunha, Kurnia Meiga, dan Hendro Siswanto karena cedera.
Gethuk, sapaan akrab Joko Susilo, juga tidak membawa Juan Pablo Pino, Esteban Vizcarra, dan Syaiful Indra Cahya, walau tidak berhalangan bertanding.
"Saya lebih tahu kondisi pemain saya, dan saya hanya membawa pemain yang siap," Gethuk menambahkan.