Syukran Arabia Samual dan Andrian Rusdianto Kembali Berlatih Sepakbola ke Spanyol
Setelah menikmati liburan panjang di Tanah Air, dua pemain muda berbakat Syukran Arabia Samual dan Andrian Rusdianto harus kembali ke Spanyol
Editor: Toni Bramantoro
"Sedih karena ingat ayah. Ayah meninggal sekitar dua bulan yang lalu. Waktu kejadian saya pas di Jakarta. Jadi gak sempat melihat wajah ayah untuk yang terakhir kalinya. Saya hanya bisa berdoa semoga ayah bahagia di sana," kata Anto dengan suara lirih menahan tangis.
Meski didera rasa haru namun Anto menyadari dia punya tanggungjawab besar untuk mempersembahkan prestasi yang membanggakan kepada keluarga dan terkhusus bagi orang yang telah membantunya hingga bisa berguru ke Spanyol.
"Saya punya target harus berhasil setelah berguru ke Spanyol. Mudah-mudahan bisa menjadi pemain profesional. Saya ingin main di Liga Spanyol," ujar Anto.
Pemain yang menempati posisi sayap kanan ini mengakui sangat banyak kemajuan yang dia raih setelah menjalani latihan di SCA Navalcamero.
"Saya jadi lebih berani menguasai bola. Saya juga jadi lebih disiplin. Karena peraturan klub, pemain sudah harus hadir di ruangan briefing 1 jam 30 menit sebelulm latihan. Untuk mendiskusikan apa yang akan diterapkan dalam latihan," ungkapnya.
Selama menjalani liburan di Tanah Air, baik Anto maupun Syukran tetap disiplin berlatih. Selain itu mereka juga terus mengasah kemampuannya dengan membela klubnya Kabomania di ajang Liga Kompas.
Tak hanya itu, mereka juga berhasil mengantarkan Bina Sentra Jawa Barat menjadi juara Liga Sepak Bola Pelajar U14 Piala Menpora 2017 di Magelang.
Sementara, Ibunda Syukran, Hj. Heni Nur'aeni mengaku sejatinya ada rasa berat di hatinya saat melepas sang anak berangkat ke Spanyol. Namun sebagai ibu dengan segala upaya dia kesampingkan rasa itu agar tidak menyurutkan semangat Syukran.
"Tentunya sangatlah berat harus terpisah jauh dari anak untuk waktu yang cukup lama. Tapi karena ini demi anak saya yang mau menuntut ilmu, mengejar cita-citanya saya harus kuat. Mudah-mudahan apa yang diinginkan tercapai dan kami hanya berdoa, anak saya yang berusaha," urai Hj. Heni Nur'aeni.
"Mudah-mudahan dia bisa menjaga diri. Tidak terpengaruh dengan hal-hal negatif. Saya dan papanya selalu mensuport keinginan dan cita-cita Syukran. Selalu berdoa agar Syukran sukses di bidang yang ditekuninya," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Chairman SBAI, Dani Septia Iskandar yang mendampingi Syukran dan Anto ke Spanyol mengaku bangga dengan kesungguhan dan keseriusan mereka dalam berlatih.
"Sejak pertama kali berlatih di SCA Navalcamero baik Syukran dan Anto telah banyak meraih kemajuan. Meski dihadapkan dengan berbagai kendala khususnya faktor cuaca yang relatif sangat dingin jika dibandingkan dengan di Indonesia namun Syukran dan Anto tetap mampu memgikuti latihan dengan baik. Mereka juga sangat cepat mencerna materi-materi latihan yang diberikan tim pelatih SCA Navalcamero," papar Dani.
"Semoga Syukran dan Anto dapat terus mengikuti semua materi latihan dengan baik. Dan semoga setelah lulus nanti, cita-cita mereka untuk bermain di Liga Spanyol dapat terwujud," jelasnya