Laporan Wartawan Tribun Jogja, R Hanif Suryo Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Tiga dari enam gol digelontontorkan timnas Islandia kala membabat tanpa ampun Indonesia Selection pada Kamis (11/1/2018) malam.

Pada laga persahabatan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, wasit sempat menghentikan pertandingan karena hujan deras dan air menggenangi lapangan.

Pelatih timnas Islandia, Heimir Hallgrimsson, menilai tiga gol lewat tandukan kepala membuktikan timnya mampu memanfaatkan tinggi postur tubuh.

"Kami punya pemain tinggi dan bisa dimanfaatkan untuk masuk ke box (kotak penalti, red) lawan," ujar Heimir saat sesi jumpa pers seusai pertandingan.

Baca: Dibantai Timnas Islandia, Begini Kata Pelatih Indonesia Selection

Baca: Pelatih Islandia Berharap Laga Kontra Timnas Indonesia Lebih Kompetitif

Baca: Timnas Islandia Baru Pertama Bermain Diguyur Hujan Deras

Baca: 5 Statistik Seusai Timnas Islandia Gulung Indonesia Selection

Heimir mengaku pertandingan melawan Indonesia Selection bukanlah permainan terbaik dari anak asuhnya.

Ia besyukur, meski sempat terhenti karena hujan disertai petir, pertandingan akhirnya bisa berjalan kembali dengan lancar.

Sejak menit awal pertandingan, timnas Islandia tampaknya paham betul keunggulan postur tubuh yang mereka miliki.

Meski peluang melalui tendangan sudut semuanya berhasil dimentahkan oleh lini belakang yang dikawal Maman Abdurrahman dan Achmad Jufriyanto, namun Islandia tetap berhasil memanfaatkan skema tendangan bola mati maupun crossing lambung ke dalam kotak penalti.

Heimir berterimakasih kepada Indonesia Selection, terutama Pelatih Rene Albert, yang terus memompa semangat anak asuhnya agar pertandingan tetap dapat berjalan.