Lawan Persija Jakarta, Djadjang Nurdjaman: Kami Tidak Terpengaruh Kehadiran The Jakmania
Djanur pun mengatakan, permainan Persija Jakarta terlihat jauh berbeda setelah kedatangan Marko Simic dan Riko Simanjuntak.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Sapto Nugroho
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PSMS Medan akan menghadapi Persija Jakarta pada babak semifinal Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, 10 dan 12 Februari 2018.
Suporter setia Persija Jakarta, The Jakmania pun dipastikan akan datang dan memenuhi Stadion Manahan baik pada pertandingan pertama maupun kedua.
Namun, kehadiran The Jakmania tampaknya tak terlalu jadi masalah bagi PSMS Medan.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Djadjang Nurdjaman pada sesi jumpa pers sebelum laga di Balai Persis, Solo, Jawa Tengah, Jumat (9/2/2018).
“The Jak (The Jakmania) besok (Sabtu) datang dan itu akan jadi tekanan, tapi kami tidak terpengaruh, seperti contoh ketika lawan Persib dan Persebaya,” kata pelatih kepala PSMS Medan yang kerap disapa Djanur tersebut.
Alasan Djanur itu pun jelas tak bisa dipandang sebelah mata.
Baca: PSMS vs Persija, Ismed Sofyan: Kita Main di Tempat Netral, Keuntungan Kami hanya di Suporter
Pada penyisihan grup A Piala Presiden 2018, PSMS Medan mampu menumbangkan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, yang dipenuhi pendukung Persib, Bobotoh, dengan skor 2-0.
Selanjutnya pada babak perempat final melawan Persebaya Surabaya yang didukung penuh Bonek Mania di Stadion Manahan pun PSMS Medan kembali menang dan membuktikan kalau suporter lawan tak jadi masalah.
Ternyata, materi pemain lah yang menjadi fokus PSMS Medan.
Djanur pun mengatakan, permainan Persija Jakarta terlihat jauh berbeda setelah kedatangan Marko Simic dan Riko Simanjuntak.
Baca: Hadapi PSMS Medan, Pelatih Persija Jakarta: Fisik Pemain Sudah Siap jika saat Laga Turun Hujan
“Materi pemain cukup bagus dan tidak jauh berbeda dari pemain musim lalu, adanya (Marko) Simic dan Riko (Simanjuntak) akan menjadi pembeda dan adanya pertandingan besok akan cukup kuat, walaupun begitu kami mencoba sekuat tenaga kami,” ujar Djanur.
“Dalam babak semifinal leg pertama kami bertindak sebagi tuan rumah, pertandingan ini berat, level Persija di atas kami dan kami dalam pertandingan besok dianggap sebagai underdog,” tutup Djadjang Nurdjaman. (*)