Gelandang Bali United: Kekalahan Kami Bukan Faktor Suporter Tapi Gol Cepat Persija
Ia menyangkal kalau kekalahan timnya dikarenakan adanya tekanan dari puluhan ribu suporter Persija, The Jakmania
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gelandang lincah Bali United, Muhammad Taufik mengakui kekalahan timnya atas Persija Jakarta dengan skor 3-0 pada laga final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (17/2/2018) malam.
Namun, ia menyangkal kalau kekalahan timnya dikarenakan adanya tekanan dari puluhan ribu suporter Persija, The Jakmania yang memenuhi SUGBK.
“Saya akui Persija bermain sangat bagus. Kita sangat kesulitan untuk menyerang karena pemain belakang mereka sangat baik. Kami ucapkan selamat untuk Persija, mereka memang layak menang dipertandingan ini,” kata Taufik seusai laga di SUGBK.
“Kalau untuk persoalan suporter Persija saya rasa tidak jadi masalah atas kekalahan kami. Kekalahan kita lebih karena gol cepat Persija, mereka bisa unggul dua gol di babak pertama,” lanjutnya.
Tak hanya itu, kekalahan ini baginya juga sangat mengecewakan, terlebih ia ingin sekali membawa Bali United juara dan mengulang kejayaannya seperti tahun 2015 saat membawa Persib Bandung juara Piala Presiden edisi pertama.
“Ya, pastinya sedih dan kecewa kami tidak bisa bawa Bali United juara, tapi kalau belum rezekinya mau gimana lagi, kita juga habis ini fokus di Liga,” bebernya.
Persija Jakarta menjuarai Piala Presiden 2018 setelah menang 3-0 atas Bali United. Tiga gol persija dicetak oleh bomber anyarnya, Marko Simic dengan dua gol, dan satu gol laga dicetak oleh Novri Setiawan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.