Rahmad Darmawan Lega Bawa Sriwijaya FC Juara PGK II
"Apresiasi yang tinggi kepada pemain. Dengan momen ini kita mengetahui progres pemain," ucap pelatih yang akrab disapa RD ini.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan mengapresiasi kerja keras anak asuhnya yang berhasil meredam permainan Arema FC dan membawa gelar juara PGK II ke tanah Palembang.
"Apresiasi yang tinggi kepada pemain. Dengan momen ini kita mengetahui progres pemain," ucap pelatih yang akrab disapa RD ini.
Padahal secara fisik, Sriwijaya FC kalah ketimbang Arema FC lantaran pertandingan sebelumnya harus menguras energi selama 120 menit di lapangan.
Namun di final, Sriwijaya justru berhasil menguasai jalannya pertandingan dan mampu memainkan tempo dengan baik.
Pelatih yang akrab disapan RD ini menjelaskan kunci kemenangan timnya pada laga final yaitu bermain sabar menunggu di dua per tiga lapangan.
Hal ini dilakukan agar tenaga pemain tidak terkuras sejak babak pertama.
"Secara khusus laga tadi saya sedikit merubah skema. Kami menunggu di dua per tiga lapangan kemudian menekan. Pertimbangan saya karena kebugaran fisik pemain. Kalau kita dengan pressing game, saya rasa kita tidak bisa mencapai 90 menit. Kita lihat beberapa pemain kram. Kita butuh efisiensi pemain. Terbukti, kita bisa menguasai lapangan dengan baik," ungkap RD.
Mantan pelatih timnas Indonesia ini mengaku juara PGK bukanlah target utama tim ini. RD mengatakan timnya sebenarnya hanya ingin melihat progres pemain dan mempersiapkan tim di Liga 1.
"Saya rasa ini program pembangunan tim. Ini bukan target kami juara. Alhamdulilah kita diberikan rezeki dengan memenangkan Piala Gubernur Kaltim 2018. Kami puas dengan progres pemain. Ini baru starting poin untuk kita evaluasi dan instrospeksi supaya lebih baik lagi di Liga," ujarnya.
Tak hanya itu, RD juga menyebut faktor kebersamaan yang membuat timnya mampu menjadi juara.
Menurutnya tim ini punya sinergitas dan kebersamaan yang baik mulai dari manajemen, staf, pemain, dan suporter.
"Sinergi ini terus dipelahara di dalam tim. Hubungan antara semuanya baik. Kita terus berusaha menggalang kekompakan suporter kita saat ini. Terimakasih kepada Panpel yang sudah all out sehingga turnamen ini berlangsung dengan baik," kata RD. (dmz/Tribun Kaltim)