Hal Seputar Mundurnya Asisten Pelatih Persib: Umuh Mengaku Tak Dilibatkan
Umuh mengatakan tak tahu menahu mengenai perkara apa yang melatarbelakangi keputusan tersebut.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Konflik dengan Mario Gomez?
Direktur Keuangan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono mengatakan alasan utama Herrie Setyawan tidak lagi menjadi asisten pelatih Persib karena harus memilih pekerjaan sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pelayanan Pajak (Disyanjak), Kota Bandung.
"Ya, memang Herrie sudah tidak sama tim, alasannya sih bukan karena diistirahatkan atau dipecat, bukan. Jadi Herrie itu kan pegawai Dispenda (Disyanjak), sebetulnya dia diharuskan untuk memilih di Dispenda atau jadi pelatih dia harus memilih," ujar Teddy, saat dihubungi Tribun Jabar, melalui sambungan telepon, Sabtu (28/4/2018).
Baca: Kisah Haru Cinta Polisi Antara Cikeas-Pontianak, Sehari Usai Menikah Ikut Tes Menembak
Teddy pun menegaskan yang meminta Herrie memilih adalah pihak Dispenda bukan manajemen PT PBB.
"Diminta oleh Dispenda bukan sama manajemen. Oleh kantornya makanya dia milih konsentrasi jadi PNS aja karena memang di PNS karirnya lebih panjang lah, kalau di Persib kan kontrak, nanti memungkinkan pergantian pelatih atau apa kita tidak pernah tahu," ucapnya.
Baca: Kaus Politik Picu Gesekan Massa Jadi Video Viral di YouTube, Polisi Bentuk Tim
Meski sudah tidak memegang jabatan sebagai asisten pelatih di Persib Bandung, Herrie Setyawan mengaku akan tetap menjaga komunikasi dengan manajemen dan para penggawa Persib.
"Komunikasi tetap dijaga, silaturahmi dengan pemain, memang ada pemain yang menanyakan kabar saya, benar atau tidak," ujar Herrie, saat dihubungi Tribun Jabar, melalui sambungan telepon, Sabtu (28/4/2018).
Doakan Persib Terus Berjaya
Mantan pemain Maung Bandung ini pun mendoakan Persib agar sepeninggalannya dapat lebih berjaya dan meraih lebih banyak prestasi bersama pelatih anyar asal Argentina, Roberto Carlos Mario Gomez.
"Doakan saja semoga Coach Gomez bisa mengangkat prestasi tim Insya Allah, kita doakan saja Persib ke depan bisa berprestasi. Kita tetap jaga hubungan baik dengan pelatih, kita kan sama-sama pelatih," kata pria yang akrab disapa Jose itu.
Sebelumnya, Jose pernah menjadi asisten dari Djadjang Nurdjaman pada ISL 2014. Terakhir, ia mengantongi lisensi kepelatihan A AFC.
Bersama Djadjang, ia sukses membawa Persib ke tangga juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.