TRIBUNNEWS.COM - COO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigorshalom Boboy, memastikan pertandingan pekan ke-34 Liga 1 2018 akan digelar bersamaan.

Keputusan itu diambil untuk memastikan tidak ada main mata atau match fixing yang terjadi di pertandingan terakhir di kompetisi tertinggi di Indonesia.

Pada pekan ke-34 juga diprediksi akan terlihat siapa yang meraih gelar juara Liga 1 2018.

Sampai saat ini, hanya tersisa PSM Makassar dan Persija Jakarta yang berpeluang meraih gelar juara Liga 1 2018.

PSM saat ini berada di puncak klasemen Liga 1 2018 dengan mengumpulkan 57 poin.

Sementara Persija yang berada di peringkat kedua hanya tertinggal satu poin dari PSM.

Tak hanya menentukan gelar juara, pada pekan ke-34 juga terlihat siapa klub yang degradasi.

Sejauh ini ada lima klub yang berpeluang turun kasta yakni PSMS Medan, Perseru Serui, PS Tira, Mitra Kukar, dan Sriwijaya FC.

Sampai pekan ke-32 Liga 1 2018, PSMS Medan (34 poin), PS Tira (36 poin), dan Sriwijaya FC (36 poin) berada di zona degradasi.

Sementara Perseru (36 poin), dan Mitra Kukar (39 poin), sedikit lebih aman.

“Kami akan menggelar pertandingan secara bersamaan untuk pertandingan yang menentukan gelar juara dan degradasi,” kata Tigor saat dihubungi BolaSport.com, Selasa (27/11/2018).

Pada pekan ke-34, Persija dijadwalkan terlebih dahulu akan menjamu Mitra Kukar, Sabtu (8/12/2018), pukul 18.30 WIB.

Selang satu hari kemudian, giliran PSM yang akan menjamu PSMS Medan di Makassar.

Tersisa tiga klub yang akan bertanding untuk bertahan di Liga 1 2018.

Menurut jadwal di website Liga 1 2018, Sriwijaya FC akan melawan tuan rumah Arema FC, Jumat (7/12/2018).

Sementara Perseru akan berduel dalam derbi Papua melawan tuan rumah Persipura Jayapura, Sabtu (8/12/2018).

Terakhir, PS Tira akan menghadapi Borneo FC di Samarinda, Minggu (9/12/2018).

“Semua pertandingan itu akan kami gelar bersamaan pada hari Minggu,” kata Tigor.

“Rencananya untuk kick off pertandingan digelar pada pukul 15.30 WIB bersamaan,” tutup Tigor.