Jadi Ketum PSSI itu Harus Punya Dedikasi Penuh kata Alex Noerdin
Alex Noerdin sempat dikait-kaitkan pantas menjadi calon ketua umum PSSI menggantikan peran Edy Rahmayadi.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin sempat dikait-kaitkan pantas menjadi calon ketua umum PSSI menggantikan peran Edy Rahmayadi.
Menanggapi hal itu, Alex Noerdin pun menjelaskan bahwa sampai saat ini dirinya belum terpikir untuk menjadi ketum PSSI. Bahkan, ia pun melontarkan kriteria seseoang yang tepat untuk menjadi orang nomor satu di federasi sepakbola Indonesia itu.
“Untuk jadi ketua organisasi sepakbola cabor paling populer di Indonesia itu sangat sulit. Harus punya dedikasi penuh dan tahu sepakbola dan yang paling penting punya uang,” kata Alex Noerdin di Hotel Atlet Century, Jakarta, Rabu (28/11/2018).
“Kalau olahraga saya bukan sepakbola, saya itu berkuda, diving tapi saya suka dengan sepakbola,” ujarnya.
Alex Noerdin pun menegaskan bahwa gagasannya untuk mengadakan Turnamen Alex Noerdin Cup 2019 tidak ada unsur apa pun. Murni untuk pembinaan sepakbola usia dini khususnya di Sumatera Selatan.
“Tujuan saya membuat program ini (Alex Noerdin Cup 2019) hanya untuk mengedukasi dan bisa memunculkan pemain berbakat yang kembali bisa mengalahkan Korea dan Australia,” ujar Alex Noerdin.
“Kalau saya jawab itu (prihal ketum PSSI) akan membuat acara kita, niat baik kita ini jadinya ternoda. Oh rupanya bikin ini mau jadi ketum. Saya tidak mau tahu urusan PSSI. Tapi saya cuma miris saja dengan kualitas sepakbola Indonesia. Saya tahu bahwa untuk memajukan olahraga itu kuncinya cuma satu yaitu pemasalan sepakbola dengan cara kompetisi. Saya jadi ketum PSSI, niat pun tidak, jadi saya tidak mau jawab dulu,” pungkasnya.
Seperti diketahui, dalam turnamen Alex Noerdin Cup nanti akan dimeriahkan pula dengan hadirnya legenda sepakbola asal Brasil, Ronaldinho.
Ronaldinho akan turut bermain bersama para legenda sepakbola Indonesia pada acara puncak pada 31 Maret 2019 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Pelembang.
Selain itu, Ronaldinho juga akan memberikan coaching clinic kepada 50 anak yang telah dipilih dan melakukan kegiatan sosial dengan berkunjung ke Rumah Sakit atau Panti Asuhan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.