Hadapi Persib Bandung, Manajer Persiwa Wamena Akui Terima Sinyal Negatif dari Kepolisian
Manajer Persiwa Wamena, Borgo Pane, mengakui menerima sinyal negatif dari pihak kepolisian mengenai laga Persiwa vs Persib Bandung
Editor: Gigih
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Manajer Persiwa Wamena, Borgo Pane, mengakui menerima sinyal negatif dari pihak kepolisian mengenai laga timnya yang akan menjamu Persib Bandung dalam babak 32 besar Piala Indonesia.
Rencananya laga tersebut digelar dj Stadion Bima, Kota Cirebon, meski belum ada jadwal pastinya.
Menurut Borgo, PSSI memberikan tenggat waktu antara 22 - 25 Januari 2019 untuk pertandingan Persiwa Wamena melawan Persib Bandung.
"Kami memang ingin di Stadion Bima, tapi pihak kepolisian sepertinya tidak siap," ujar Borgo Pane melalui sambungan teleponnya, Kamis (10/1/2019).
Ia mengakui manajemen Persiwa Wamena baru berkomunikasi secara lisan dengan jajaran Polres Cirebon Kota.
Pihaknya berjanji akan mencoba berkomunikasi dengan kepolisian mengenai proses perizinannya.
"Semoga ada sinyal positif dan pertandingannya bisa digelar di Stadion Bima," kata Borgo Pane.
Sejak putaran kedua Liga 2 musim lalu, Persiwa menjadikan Stadion Bima Kota Cirebon sebagai homebase.
Saham tim asal Wamena, Papua, ini dikuasai pengusaha asal Cirebon, Subagja Suihan.
Karenanya, tidak heran Kota Udang dipilih sebagai kandang Persiwa Wamena.