Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S Dewa Broto kembali diperiksa Satgas Antimafia Bola di Gedung Ombudsman, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (7/2/2019) pagi.

Dalam pemeriksaan selama kurang lebih empat jam itu, Gatot S Dewa Broto mengatakan, kali ini tim Satgas menanyakannya lebih detail dari pemanggilan sebelumnya pada 26 Desember 2018 lalu.

Baca: I Gede Widiade: Pengunduran Dirinya tak Berkaitan dengan Penemuan Hancurnya Dokumen Persija Jakarta

Bahkan, Gatot S Dewa Broto membeberkan, ia juga turut ditanya mengenai kasus penggeledahan yang terjadi di bekas Kantor PT Liga Indonesia yang berada di Kuningan, Jakarta Selatan.

“Jujur saya akui juga ada keterkaitan dengan tempo hari kasus penggeledahan di Kuningan,” kata Gatot S Dewa Broto saat ditemui seusai menerima kunjungan legenda Liverpool, Vladimir Smicer bersama jajaran AXA Mandiri di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019) sore.

Baca: Datang ke Indonesia, Kehadiran Legenda Liverpool Vladimir Smicer Diharapkan Berdampak Positif

Saat ditanya lebih lanjut mengenai hal tersebut, Gatot S Dewa Broto belum bisa memberitahukan kepada media.

“Saya tak bisa katakan apa kasusnya. Tapi ada beberapa hal perlu dikonfirmasi dari kami,” ujar Gatot S Dewa Broto.

Seperti diketahui, Satgas Antimafia Bola pada Jumat (1/2/2019) telah menggeledah kantor bekas PT Liga Indonesia di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, yang merupakan pengembangan dari penggeledahan sebelumnya di Kantor PSSI yang berada di Gedung FX, Jakarta Pusat, dan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Dalam penggeledahan tersebut, Satgas Antimafia Bola telah mengamankan beberapa dokumen yang diduga ada kaitannya dengan kasus pengaturan skor. (*)