Indonesia Police Watch: Satgas Jangan Berhenti di Joko Driyono
Neta S Pane berharap kasus pengaturan skor di PSSI diusut secara tuntas menyusul penahanan Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono.
Editor: Bolasport.com
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, berharap kasus pengaturan skor di PSSI diusut secara tuntas menyusul penahanan Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, telah resmi ditahan Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Bola Polri pada Senin (25/3/2019).
Pria yang akrab disapa Jokdri itu ditahan atas dasar perusakan dan penghilangan barang bukti kasus pengaturan skor (match-fixing).
Tentu hal ini membuat segenap pemerhati sepak bola Indonesia tergerak dan mendukung upaya dari Satgas Antimafia bola.
Termasuk salah satunya dari Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane.
"Kami apresiasi langkah Satgas menahan Jokdri. Itu sebagai bukti keseriusan Satgas menuntaskan kasus match-fixing," ucap Ketua Presidium IPW tersebut kepada Kompas.com, Rabu (27/3/2019).
Lebih lanjut, Neta meminta kepada Satgas untuk menuntaskan kasus-kasus lainnya yang juga melibatkan elite PSSI.
"Tetapi, Satgas tak boleh berhenti hanya pada penahanan Jokdri. Kasus-kasus lainnya pun harus dituntaskan," ucapnya menambahkan.