TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Misbakus Solikin, gelandang Persebaya Surabaya mendapat tugas khusus saat Persebaya hadapi Madura United dalam leg 1 semifinal Piala Presiden 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Rabu (3/4/2019).

Tugas itu adalah untuk mengawal gelandang tangguh Madura, Zah Rahan Krangar yang merupakan kreator utama serangan Madura. 

“Zah Rahan pemain bagus, ya besok pressing seketat mungkin untuk Zah Rahan. Soalnya dari Zah Rahan permainan mereka (Madura, red) Bersama Madura Liga 1 2018 lalu, dari 31 penampilannya, Zah Rahan mencetak enam gol dan tujuh assist.

Tidak hanya Zah Rahan, disampaikan pemain jebolan tim internal Persebaya Al Rayyan itu, Madura merupakan tim dengan komposisi pemain dengan kemampuan diatas rata-rata. 

“Pastinya mereka (Madura United, red) juga pemain bagus bagus, kami antisipasi di lini tengah sama striker mereka sangat berbahaya. Dan coach Djanur juga menginstruksikan seperti itu,” tutur pemain asli Surabaya tersebut. 

Dua striker Madura, Aleksandar Rakic dan Alberto Goncalves merupakan pemain-pemain dengan insting gol tinggi. Dimana hingga saat ini di ajang Piala Presiden 2019, keduanya sudah sama-sama kemas tiga gol.

“Tapi mungkin kalau kompak, kami pasti bisa pressing mereka,” tutup Misbakhus.