TRIBUNNEWS.COM, GINAYAR - Persiapan Bali United U-16 menghadapi Liga 1 Elite Pro Academy U-16 2019.

Setelah mengikuti Festival Filanesia Liga 1 U-16 2019 pada tanggal 19-24 Maret 2019 di Sawangan, Depok, kini Bali United U-16 sedang bersiap menghadapi Liga 1 Elite Pro Academy U-16 2019 yang rencananya akan berlangsung tanggal 20 April 2019.

Pelatih Bali United U-16, Sandhika Pratama (29) mengatakan telah memiliki 29 nama pemain yang akan mengikuti kompetisi tersebut.

Para pemain itu merupakan kelahiran tahun 2003-2004, 90 persen dari skuad Bali United U-16 sekarang dihuni oleh putra daerah dan diisi oleh para pemain yang pernah berlaga di Liga 1 Elite Pro Academy U-16 2018.

“Sudah ada 29 nama pemain untuk kompetisi U-16 ini. Jadi syukur 90 persen skuad musim ini adalah lokal daerah atau putra daerah kita, jadi itu adalah salah satu bentuk komitmen Bali United selalu mengakomodir tim Bali United Muda menciptakan pemain-pemain berbakat asli Bali. Dari skuad ini hanya 11 pemain baru dan sisanya adalah skuad lama yang musim lalu main di kompetisi, semoga tahun ini kita bisa lebih survive lah, jadi lebih berkualitas lagi di musim 2019 ini,“ ucapny, Rabu (3/4/2019).

Sandhika bercerita, saat ini tim asuhannya telah memasuki latihan taktikal.

Selain itu, ada latihan yang dikhusukan memperbaiki kekurangan saat Festival Filanesia Liga 1 U-16 2019 kemarin.

“Sudah mulai taktikal, jadi memperbaiki atau evaluasi kesalahan-kesalahan saat festival kemarin, gimana bertahan, bagaimana menyerang. Kami sedang memperbaiki dan mempersiapkannya karena mengingat waktu terbatas, jadi fokus latihan anak-anak juga terus ditingkatkan, sehingga hasil kompetisi sesuai dengan harapan. Hari ini masih defending, masih persiapan bertahan, kemarin evaluasi banyak di defending, tapi progresnya cukup baik untuk anak-anak, pemahaman taktikalnya sudah bagus, tinggal nanti diasah lagi, jadi dilihat defending tanpa melupakan attacking, tetap fokus sama dua itu,” katanya.

Sebelumnya, di Liga 1 Elite Pro Academy U-16 2018 kemarin, Tim Serdadu Tridatu Muda mampu melaju sampai ke babak final dan berhasil menduduki posisi runner up dalam kompetisi tersebut.

Sandhika berharap tahun ini tim asuhannya dapat memberikan yang terbaik dan meraih prestasi yang lebih baik dari tahun lalu.