Dari Bek Tengah hingga Sayap, Para Pemain di Posisi Itu yang Rawan Dipangkas Persib Bandung
Jika ditilik dari komposisi pemain di skuat Persib saat ini, ada 3 sektor yang overload alias memiliki terlalu banyak pemain.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung kini memiliki sekitar 31 pemain untuk mengarungi Liga 1 Indonesia 2019.
Pelatih anyar Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengaku sudah berbicara dengan beberapa pemain yang didaftarkan di Piala Indonesia.
“Tanggal 9 penutupan bursa transfer, pemain Piala Indonesia tidak bisa semua bermain di Liga 1 karena kami punya pemain terlalu banyak,” ujar Robert Rene Alberts , setelah Persib Bandung menghadapi Borneo FC yang berakhir dengan skor 3-2, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (4/5/2019).
Setiap tim wajib mendaftarkan minimal 18 pemain dan maksimal 30 pemain untuk tampil di Liga 1 2019.
Baca: Gagal Bawa Persib ke Semifinal, Robert Rene Alberts Kini Tahu Kelemahan Maung Bandung
Saat ini skuat Persib dihuni lebih dari 30 pemain, artinya bakal ada yang dicoret dan tak bisa tampil di liga.
Sebelumnya pelatih baru Persib Robert Rene Alberts sempat mengatakan bahwa dirinya hanya membutuhkan 24 pemain untuk didaftarkan ke turnamen tersebut.
Artinya, jika Robert tetap dengan pilihannya, bakal banyak pemain Persib yang tercoret.
Jika ditilik dari komposisi pemain di skuat Persib saat ini, ada 3 sektor yang overload alias memiliki terlalu banyak pemain.
Idealnya, tiap posisi memiliki satu pemain utama dan satu pemain pelapis.
Namun di skuat Persib pemain pelapis di posisi tersebut bisa mencapai dua orang atau lebih.
Baca: Robert Rene Alberts Sebut Skuat Persib Kegemukan: Bakal Dipangkas Jadi 24 Pemain, Siapa Terdepak?
Dilansir BolaSport.com, berikut rangkuman tiga posisi yang bisa dirampingkan oleh Persib Bandung:
1. Bek Tengah
Posisi di jantung pertahanan ini memang menjadi fokus Persib pada bursa transfer akhir musim lalu.
Tim Maung Bandung langsung mendatangkan tiga pemain baru untuk mengisi skuatnya yakni Saepuloh Maulana, Fabiano Beltrame, dan Achmad Jufriyanto.
Kehadiran ketiga pemain anyar tersebut membuat persaingan di posisi bek tengah menjadi sangat ketat.
Sebelumnya Persib telah memiliki pemain asing Bojan Malisic, pemain muda Indra Mustafa, dan pemain pelapis Moch Al Amin Syukur Fisabillah.
Dengan enam orang yang memperebutkan dua posisi bek tengah di tim inti, Persib agaknya bisa memangkas jumlah pemain di posisi tersebut.
2. Gelandang Tengah
Duo PSMS Medan, Abdul Aziz dan Erwin Ramdani, didatangkan Persib untuk memperkuat lini tengah.
Kedatangan dua eks Diklat Persib tersebut sekaligus menambah stok pemain tengah yang dimiliki oleh Pangeran Biru.
Dengan memainkan formasi tiga gelandang tengah, Persib sudah punya Hariono, Dedi Kusnandar, Kim Jeffrey Kurniawan, Gian Zola, Beckham Putra Nugraha, dan Syafril Lestaluhu yang bisa dimainkan di posisi tersebut.
Jumlah pemain yang sangat banyak itu bisa menguntungkan Persib andai ada salah satu yang mengalami cedera.
Namun dari segi regulasi, menumpuk terlalu banyak pemain di satu posisi berdampak pada berkurangnya kuota pemain di posisi lain yang bisa didaftarkan.
3. Winger
Dengan formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3, Persib memang mengandalkan kecepatan dan pergerakan pemain sayap.
Namun, saat ini Persib memiliki sangat banyak stok pemain sayap yang bisa dirampingkan lagi.
Ghozali Siregar, Febri Hariyadi, Frets Butuan, Artur Gevorkyan, Esteban Vizcarra, Billy Keraf, Agung Mulyadi, dan Puja Abdillah yang memperebutkan dua posisi inti di sektor sayap.
Delapan pemain memperebutkan dua tempat membuktikan bahwa winger di skuat Persib saat ini berada dalam kondisi overload.
Pelatih Robert Rene Alberts bisa merampingkan sektor sayap dengan mencoret beberapa pemain yang kurang berkontribusi untuk tim.
