Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jendral PSSI Ratu Tisha belum bisa memastikan laga FIFA Matchday bakal dihelat di Stadion Gelora Bung Karno.

Pasalnya laga yang dimainkan pada 15 Juni 2019 nanti menurut Tisha akan terbentur dengan agenda libur lebaran.

“Belum tahu (dihelat di mana) kita lihat nanti. Kita inginnya di GBK ya cuma karena mungkin mepet dengan libur lebaran kita lihat persiapannya apakah bisa matang atau tidak, atau mungkin kita mau juga menyapa para suporter di daaerah lainnya tapi kita lihat Stadion mana yang memenuhi kelayakan,” ujar Tisha, Senin (13/5/2019).

Menurut Ratu Tisha laga untuk menghelat FIFA Matchday harus dimainkan di Stadion yang telah berstandar FIFA.

Dengan begitu, lima Stadion bekas penyelenggaraan Asian Games lalu bisa jadi pilihan untuk tempat dihelatnya pertandingan tersebut.

Namun, Tisha juga mengatakan pertandingan kontra negara Kepulauan di Samudra Pasifik bagian selatan itu juga bisa jadi dihelat di luar pulau Jawa.

Salah satu alasannya untuk menyapa suporter Indonesia di tempat lainnya.

“Saat ini yang sudah pasti lolos untuk menggelar FIFA Marchday ini adalah stadion ex Asian Games. Lima itu berarti pilihan utama ada pada stadion tersebut,”

“Namun tidak menutup kemungkinan kita ingin menyapa suporter yang ada di daerah lain, dan kalau bisa kita bermain di luar pulau jawa, kita lihat seperti apa karena verifikasi stadion yang harus kita lewati,” katanya.

Vanuatu merupakan negara dari benua Oseania, sehingga timnas di negara ini masuk dalam Federasi sepak bola Oseania Football (OFC) dan berada di bawah naungan induk sepak bola seluruh dunia (FIFA).

Saat ini, timnas Vanuatu berada di peringkat ke-166 di daftar peringkat FIFA, tidak terpaut jauh dari timnas Indonesia yang berada di posisi ke-159 dalam daftar peringkat FIFA.