TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jordania dalam laga uji coba kemarin malam.

Di laga yang digelar di Stadion King Abdullah II, Amman, Timnas Indonesia kalah telak 1-4.

"Kredit tersendiri untuk Jordania. Mereka tim yang kuat, punya teknik bagus. Ini adalah tim yang sama ketika mengalahkan Australia. Alasan utama kami ke sini adalah mendapat lawan tim kuat dan kami dapat itu," kata Simon McMenemy usai laga di laman PSSI.

"Kami semua ingin menang, tapi, ya, pemain harus belajar. Ambil pertandingan ini sebagai pengalaman. Harapan kami bisa belajar. Jordania adalah tempat yang susah untuk main. Namun kalau misalnya kami balik ke sini lagi, tentu persiapan akan lebih baik. Karena kami sudah tahu. Kami tahu sejak awal bakal susah," ucap pelatih asal Skotlandia tersebut.

Ia optimistis Timnas Indonesia akan lebih baik lagi saat menatap laga uji coba selanjutnya melawan Vanuatu.

Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta,  Sabtu 15 Juni.

"Masih ada pertandingan di Jakarta, di rumah kita. Menuju pertandingan itu kami akan pulang dengan kepercayaan diri. Saya tidak mau bicara kesalahan individu pemain. Saya lebih ingin error (kesalahan) mereka sebagai pembelajaran supaya lebih berkembang," ujarnya.

Tersalip Timnas Malaysia

Timnas Malaysia diprediksi akan mendapatkan promosi naik,  sementara Indonesia turun pot dalam hal Kualifikasi FIFA World Cup.

Dilansir Foxsportasia.com,

Timnas Malaysia baru saja mendapatkan banyak kabar gembira pekan ini.

Skuat berjuluk Harimau Malaya itu berhasil meraih kemenangan telak kedua kalinya dalam Kualifikasi Piala Dunia menghadapi Timor Leste.

Pada leg pertama, Malaysia berhasil menang dengan skor 7-1 atas Timor Leste, Jumat (7/6/2019).

Sementara pada leg kedua, Malaysia menang kembali dengan telak 5-1 pada Selasa (11/6/2019).