Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih Madura United, Dejan Antonic, merasa senang karena bisa kembali ke Bandung untuk menghadapi Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (23/6/2019).

Pelatih asal Serbia ini mengaku masih menyimpan hati untuk Persib Bandung dan bobotohnya.

"Saya senang bisa kembali di satu tempat dimana saya mungkin tidak lama kerja tapi hati saya masih di sini karena banyak teman bobotoh, tapi saya minta maaf sekarang kita tidak di sisi yang sama," ujar Dejan dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan di Graha Persib, Sabtu (22/6/2019).

Dejan Antonic sendiri pernah menjadi pelatih Persib Bandung pada tahun 2015 hingga 2016.

Meski masih menyimpan hati di Persib, pelatih berusia 50 tahun ini tak ingin mengalah pada laga besok sore.

Dejan Antonic mengatakan bahwa segala persiapan yang dilakukan adalah untuk mencuri poin di markas Maung Bandung.

"Persiapan untuk pertandingan besok itu game besar karena dua tim yang punya potensi dan materi pemain bagus sekali," katanya.

Mantan arsitek Borneo FC ini juga berharap laga besok bisa berjalan menarik dan seru.

Bukan hanya untuk suporter Madura United dan Persib, namun bagi pecinta sepak bola Indonesia.

"Sebagai pelatih saya mau lihat satu pertandingan yang bagus karena semua yang positif dari pertandingan bisa bantu sepak bola Indonesia," ucapnya.

Rekor Quattrick di Depan Mata

Madura United mendapat tantangan berat untuk melanjutkan tren kemenangan di tiga laga awal Liga 1 2019.

Tim asuhan Dejan Antonic ini akan bertandang ke markas Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (22/6/2019).

Jika menang lawan Persib Bandung, Madura United akan mencatatkan quattrick atau empat kemenangan beruntun.

Dejan Antonic sendiri memilih merendah menghadapi Maung Bandung.

Dia tak ingin memasang target tinggi meskipun harapannya adalah mengincar tiga poin.

"Pelatih di mana-mana kerja atau main lawan siapa tim saya mau menang. Tapi kalau kami tidak bisa menang , jangan kalah. Opsi B," ujar Dejan dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan di Graha Persib, Sabtu (22/6/2019).

Pelatih asal Serbia ini menambahkan bahwa masih banyak pertandingan yang harus dijalani oleh Madura United.

Apalagi ini masih awal liga sehingga naik turun performa kerap kali terjadi disemua tim.

"Penting sekali anak-anak mulai belajar untuk mau tim Madura lebih bagus dari musim kemarin," katanya.

Ia pun ingin Alberto Goncalves dkk berkembang step by step di setiap laganya.

Termasuk pada saat menghadapi Persib Bandung besok sore.

"Kami sudah ada di jalan yg benar besok harus tetap seperti itu. Pasti ada pertandingan berat tapi sekali lagi tim yang lebih disiplin dan kerja keras pasti dapat poin. Kami harus coba 3 poin lawan persib atau siapapun," ucapnya.

Di samping itu, Dejan tak mau dibebankan untuk menjadi tim pertama yang mengalahkan Persib Bandung musim ini.

Dia hanya fokus mengarahkan pemainnya untuk bermain maksimal.

"Saya ga mikir gitu hanya mau kasih semangat pada anak-anak," katanya.

Lini Depan Trengginas

Persib Bandung akan dihadapkan pada lini depan Madura United yang trengginas pada pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (23/6/2019).

Hadirnya Aleksandar Rakic, Greg Nwokolo, Andik Vermansyah dan Alberto Gonvalves di lini depan membuat Laskar Sappe Kerrab untuk menjadi tim paling produktif di Liga 1 2019.

Dari tiga laga yang sudah dijalani, tim asuhan Dejan Antonic sudah mencetak sembilan gol.

Bek Persib Bandung, Achmad Jufriyanto pun melemparkan pujian kepada lini serang Madura United.

Menurut Jupe sapaan akrabnya, Madura United sedang dalam rasa percaya diri tinggi usai menang di tiga laga terakhir.

"Mereka tim yang memiliki penyerangan bagus, attacking bagus dan saya rasa tiga dari empat pemain mereka baru di tim tersebut. Mereka dalam kondisi yang bagus, confident, percaya diri," ujar Jupe dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan di Graha Persib, Sabtu (22/6/2019).

Menghadapi Madura United, Jupe mengatakan bahwa Persib bertekad meningkatkan performa dari tiga laga sebelumnya.

Dia pun siap meredam agresifnya permainan Madura United.

"Saya rasa apa yang telah kami lakukan di tiga pertandingan ke belakang dan kami akan tingkatkan lagi di pertandingan besok insha Allah kami bisa meredam meraka," katanya.

Pemain Timnas senior ini pun sudah tahu apa yang akan dilakukan pada pertandingam besok.

Usai mengevaluasi apa yang menjadi kekurangan pada laga menghadapi Tira Persikabo, dia optimis tiga poin dapat diraih.

"Kami tahu apa yang harus kami lakukan, kami sudah berlatih tiga hari kebelakang dan kami evaluasi yang menjadi kekurangan kami pada saat menghadapi tira, jadi melawan madura kami tahu apa yang harus kami lakukan dan kami siap pada pertandingan tersebut," ucapnya.