Persib Gagal Menang 5 Laga Beruntun, Robert Rene Alberts Sebut Tahu Cara Sikapi Masalah Maung
Robert Rene Alberts datang ke Bandung saat tim sudah melakukan banyak belanja pemain, hasil pilihan manajemen dan pelatih sebelumnya, Miljan Radovic.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom

Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Setelah gagal meraih kemenangan dari lima pertandingan terakhir, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Albets mulai mengeluhkan komposisi pemainnya.
Dari enam pertandingan di Liga 1, pelatih kebangsaan Belanda ini baru sekali meraih kemenangan saat melawan Persipura Jayapura pada laga pembuka.
Tiga laga berakhir imbang dan dua kali kalah.
Sebelum timnya menerima kekalahan, Robert Rene Alberts tak begitu mempermasalahkan komposisi pemain yang bukan hasil pilihannya.
Robert Rene Alberts datang ke Bandung saat tim sudah melakukan banyak belanja pemain, hasil pilihan manajemen dan pelatih sebelumnya, Miljan Radovic.
"Kami tahu cara menyikapi situasi ini. Kami butuh waktu kami tim ini dipilih dengan pelatih yang berbeda dan kami sekarang harus mengubah banyak hal," ujar Robert Rene Alberts, saat seusai pertandingan kemarin.
Baca: Lima Kondisi dan Masalah yang Terjadi di Persib Bandung Jelang Lawan Persebaya di Surabaya
Meski begitu, Robert mengaku siap memperbaiki peforma Maung Bandung dipertandingan selanjutnya. Ia pun tidak merasa tertekan dengan rentetan hasil buruk bersama Persib Bandung.
"Tekanan hanya datang dari dalam tim, bukan dari luar. Suporter ingin kami menang dan kami sudah mencoba melakukan itu," katanya.
Persib Digilas Persebaya
Tim Persib Bandung gagal memenuhi ambisinya meraih poin penuh saat bertamu ke kandang Persebaya Surabaya.
Laga yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (5/7) malam berakhir dengan skor 4-0.
Gol-gol Persebaya dicetak oleh Amido Balde, pada menit ke-34, 44, dan 58, serta satu gol Irfan Jaya menit ke-81.

Bagi Persib Bandung, ini kekalahan kedua setelah dipermalukan Bhayangkara FC di kandang. Maung Bandung pun harus rela turun ke posisi 13 klasemen sementara dengan poin enam.