Berita Persib Bandung - Persib Dikabarkan Tertarik Datangkan Penjaga Gawang ini
Persib Bandung dikabarkan tertarik datangkan mantan penjaga gawang Borneo FC Alfonsius Kelvan, Selasa (13/8/2019).
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Persib Bandung dikabarkan tertarik datangkan mantan penjaga gawang Borneo FC Alfonsius Kelvan, Selasa (13/8/2019).
TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung dikabarkan tertarik datangkan mantan penjaga gawang Borneo FC, Alfonsius Kelvan, Selasa (13/8/2019).
Persib saat ini tengah mengalami krisis penjaga gawang.
Pasca cederanya Deden Natshir saat melawan Persija Jakarta, praktis kini hanya ada I Made Wirawan dan Aqil Savik yang bisa diandalkan Robert Rene Alberts, Pelatih Persib.
Baca: Jelang Persib vs Borneo FC Liga 1 2019, Sanksi PSSI Rugikan Pesut Etam
Baca: Jelang Persib vs Borneo FC Liga 1 2019, Gelandang Maung Bandung Ingin Rusak Rekor Musuh
Namun ternyata I Made Wirawan juga kerap kali terganggu kebugarannya.
Hingga pekan kemarin saat melawat ke lamongan saat Persib melawan Persela Lamongan, Made masih di ganggu cedera.
Dilansir Tribunnews dari TribunKaltim.co, Sempat terendus rencana Persib Bandung akan mengambil penjaga gawang baru di putaran kedua nanti.
Bahkan sebelumnya beredar kabar rencana untuk mengambil penjaga gawang asing.
Meski kemudian hal tersebut diralat oleh manajer Persib Bandung Umuh Muchtar.
Yang paling terbaru, nama Alfonsius Kelvan dihubung-hubungkan dengan Persib Bandung.
Karena sebagaimana diketahui mantan penjaga gawang Persiba Balikpapan itu baru saja memutuskan mundur dari Borneo FC.
Dilansir Tribunnews dari VikingPersib.co,id, Robert Rene Alberts mengatakan pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan sejumlah penjaga gawang untuk bergabung bersama Persib Bandung di putaran kedua.
Namun terbentur kesulitan para kiper itu sudah terikat dengan klub lain.
"Kita punya nama, tapi tidak mudah untuk mendatangkannya karena mereka masih terikat kontrak dengan tim bersangkutan," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.