Untuk saat ini, Semen Padang berada di dasar klasemen dengan koleksi poin empat dari 11 laga yang telah dilakoninya.

Adapun dari kubu tim tamu, PSIS Semarang saat ini menduduki posisi 13 dengan mengoleksi 14 poin dari 12 laga yang sudah dilaluinya.

Dilanisr dari laman resmi PSIS, pelatih sementara PSIS itu menambahkan bahwa pertandingan ini momen yang tepat untuk membangkitkan pemainnya.

Ia menambahkan bahwa dirinya mencoba untuk menaikkan kembali semangat pemainnya ke to performa awal.

''Momen paling tepat untuk bangkit, yang paling dekat yakni away di markas Semen Padang. Kami dalam persiapan latihan coba bangkitkan semangat adik-adik pemain untuk kembali ke top peforma awal,'' lanjut pelatih asal Magelang ini.

Ke Padang, dia membawa 18 pemain terbaiknya. Namun ada satu pemain andalan yang absen yaknu Safrudin Tahar. Tahar mendapatkan hukuman satu kali larangan bertanding karena sudah mengoleksi lima kartu kuning kompetisi berjalan.

Widyantoro yang kerap disapa Wiwid itu menambahkan bahwa Semen Padang merupakan tim yang bagus.

Ia menambahkan tidak ada pemain Semen Padang yang diistemewakan, menurutnya semua pemain Kabau Sirah itu wajib diwaspadai.

''Semen padang tim yang bagus. Kami sudah analisa laga mereka melawan Bali United di Gianyar dan lawan Persebaya di kandang. Semua pemain lawan kami waspadai. Kebangkitan dari Semen Padang juga kami waspadai. Mereka hampir sama dengan kami, Semen Padang belum pernah menang dan kami sedang down,'' beber Widy.

Baca: Jelang Semen Padang Vs PSIS Semarang, Liga 1 2019, Duel Dua Tim Terluka, Jumat 16 Agustus 2019

Baca: Jelang Laga Semen Padang vs PSIS Semarang Liga 1 2019, Duel Dua Tim yang Sedang Terluka

Sementra itu Kapten PSIS, Hari Nur Yulianto mengaku siap untuk menghadapi Kabau Sirah. Dia bersama rekannya akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih poin dan kemenangan di Padang.

''Kemenangan akan mengangkat kami dari klasemen sementara. Kami tidak mau lihat ke belakang soal kekalahan tiga kali di kandang. Kami maju ke depan untuk meraih hasil positif,'' kata Hari Nur.

Dikutip dari TribunPadang, dari tim tuan rumah, melalui pelatihnya  mengungkapkan masalah yang dimiliki oleh timnya itu merupakan gagal dalam memanfaatkan peluang.

Hal ini berimbas pada belum memperoleh kemenangan sama sekali selama gelaran Liga 1 2019 .

Menurut Weliansyah, penyelesaian akhir menjadi masalah besar yang dihadapi oleh kubu tuan rumah sehingga sulit untuk meraih kemenangan.