Liga 1 2019: Kalah dari Persija, Bambang Nurdiansyah Tetap Apresiasi Pemain Mahesa Jenar
Liga 1 2019: Kalah dari Persija Jakarta, Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah Tetap Apresiasi Perjuangan Anak Asuhannya.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
"Kita sudah berjuang, tapi hasil tidak sesuai harapan. Ke depan kita akan berusaha lebih baik lagi dan perbaiki kesalahan,” pungkas pelatih berusia 58 tahun tersebut.
Baca: Liga 1 2019: Persija Taklukkan PSIS, Julio Banuelos Puji Kerja Keras Anak Asuhannya
Dilain sisi, Julio Banuelos selaku pelatih Persjia Jakarta merasa bersyukur dan menghargai perjuangan tak kenal lelah anak asuhnya dalam meraih kemenangan di laga kemarin.
Apalagi kemenangan itu sangatlah penting bagi Persija setelah gagal meraih tiga poin di empat pertandingan berturut-turut pada laga sebelumnya.
Raihan tiga poin penuh juga membuat tim kebanggaan warga ibukota tersebut berhasil keluar dari zona degradasi.
Tambahan tiga poin itu membuat tim Macan Kemayoran menempati posisi ke-15 dengan raihan 17 poin di klasemen sementara Liga 1 2019.
“Selamat kepada seluruh pemain yang sudah memberikan yang terbaik di dalam pertandingan," ujar Banuelos melalui laman resmi Persija.
Banuelos menambahkan, kemenangan tersebut ia persembahkan kepada seluruh pemain yang sudah bermain maksimal di pertandingan hari ini.
Pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut juga menganggap tak mudah bagi timnya menaklukkan PSIS Semarang yang bermain dengan ngotot dalam laga tersebut.
Baca: Tiga Pelatih Calon Pengganti Julio Banuelos di Persija
Selain itu, ia takjub dengan dukungan dari The Jakmania yang mampu memompa semangat timnya untuk meraih hasil positif pada laga pembuka putaran kedua kali ini.
“Ini pertandingan yang penuh dengan tensi tinggi, dimana pemain selalu ingin menang. Kami sebagai bagian dari tim selalu ingin memberikan yang terbaik untuk suporter," ujar Banuelos.
Banuelos menganggap kemenangan ini untuk semua pemain, dan suporter yang sudah hadir di stadion.
Tak lupa, ia juga mengapresiasi kerja tim asuhannya yang bermain baik selama 90 menit.
“Persija sedang dalam satu proses, di mana di setiap pertandingan ada peningkatan siginifkan dari seluruh pemain," tutur Pelatih kelahiran 7 Desember 1970 tersebut.
"Hal paling penting kemenangan ini kami persembahkan kepada pemain yang sudah main maksimal selama 90 menit,” tutupnya.
Baca: Klasemen Liga 1 2019 - Persija Jakarta Tinggalkan Zona Degradasi
Baca: Kronologi Pelemparan Batu ke Bus Persib hingga Buat Dua Pemain Luka di Kepala
(Tribunnews/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.