Jelang Laga Persebaya vs Borneo FC Liga 1 2019, Nadeo Absen, Ajang Pembuktian Gianluca

TRIBUNNEWS.COM - Penjaga gawang utama Borneo FC, Nadeo Argawinata dipastikan absen saat melawan Persebaya Surabaya lantaran sang pemain harus menjalani pusat pelatihan bersama Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2020.

Nadeo selama ini seolah tak tergantikan posisinya di bawah mistar gawang Borneo FC, dimana dari 20 laga yang sudah dijalani, tak sekalipun Nadeo berada di bangku cadangan.

Gianluca Pandeynuwu yang menjadi kiper kedua tim kemungkinan akan menjadi kiper utama dalam laga menghadapi Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (11/9/2019) mendatang.

Baca: Alasan Indra Sjafri Coret Nadeo Argawinata dari Timnas U-22 Indonesia

Luizinho Passos selaku pelatih kiper tim berjuluk Pesut Etam itu mengatakan tidak adanya Nadeo bukan menjadi masalah besar bagi timnya, sebab masih ada Gianluca Pandeynuwu sebagai kiper pengganti Nadeo.

Menurut Passos, tidak ada perbedaan kualitas antara Nadeo dan Gian, sapaan akrab Gianluca, kedua kiper muda tersebut disebutnya punya kemampuan sama.

Hanya kesempatan sampai saat ini belum diberikan pada Gian, Kiper asal Manado tersebut baru dimainkan di perhelatan Piala Indonesia dan Piala Presiden beberapa waktu lalu.

"Tidak ada perbedaan yang jauh secara kualitas antara Nadeo, Gianluca dan kiper yang lain. Tapi karena posisi kiper ini hanya ada satu, jadi persaingan sangat ketat di posisi ini," ujar Passos seperti yang dilansir melalui laman resmi Borneo FC.

"Jadi tidak adanya Nadeo saat ini, akan menjadi kesempatan besar bagi Gianluca dan kiper lain untuk menjadi starter," tambahnya.

Baca: Mario Gomez Berani Mainkan Pemain Muda di Klub yang Ditanganinya dan Terbukti Manjur

Peluang Gian memang sangat terbuka diturunkan melawan Persebaya Surabaya dalam laga tunda pekan ke-22 Liga 1 2019 pada jumat mendatang

Sebab sang pemain hanya akan bersaing dengan Zulfikri, kiper muda yang datang dari tim Borneo FC U-20.

"Saya percaya kepada kiper yang saya miliki. Kami juga punya kiper muda Zulfikri dari tim U-20 dan Rahmanuddin yang sempat berguru di Uruguay dalam skuad saat ini. Jadi tidak ada kendala saat Nadeo harus absen membela timnas," sambung Pasos.

Dilain sisi, Gian sendiri mengaku telah siap jika nantinya mendapatkan kesempatan bermain melawan Persebaya Surabaya.

Bagi pria asal Manado itu persaingan ketat untuk menjadi kiper utama dalam timnya justru memberikan dampak positifnya kepadanya untuk selalu memberikan yang terbaik ketika dipercaya oleh pelatih untuk bermain.

Gian juga menganggap persaingan merebutkan posisi penjaga gawang utama dalam sepak bola juga hal yang biasa.

"Kapan pun dan dipertandingan apapun, saya siap jika diberi kesempatan. Sebab itu sudah menjadi tuntutan bagi pemain profesional," ujar Gian melalui laman resmi.

"Pastinya saya akan berikan yang terbaik untuk tim, apalagi tim saat ini sedang dalam kondisi yang bagus. Jadi semua pemain punya tanggung jawab untuk terus mempertahankan tren ini," tegas Gian.

Baca: Nadeo Argawinata Ingin Menyerap Ilmu Kiper Hendro Kartiko

Baca: Nadeo Argawinata tak Merasa Minder Gabung di Timnas Indonesia U-22

Sementara itu, setibanya tim berjuluk Pesut Etam itu di Surabaya, tim pelatih Borneo FC langsung memberikan program latihan kepada para pemainnya.

Adapun latihan tim asuhan Mario Gomez itu dilaksanakan di lapangan Universitas Surabaya.

Ahmad Amiruddin, asisten pelatih mengaku, Mario Gomez memang meminta pemain tak berleha-leha setelah tiba di Surabaya.

Itulah sebabnya setelah tiba siang di Surabaya, sorenya pemain langsung dibawa ke lapangan untuk latihan.

"Latihan langsung fokus pada kekuatan fisik. Dan Alhamdulillah, kondisi anak-anak setelah libur masih normal, tidak ada yang drop dan harus mengulangnya dari awal," ujar Amir dilansir dari laman resmi klub.

"Artinya pemain sadar selama liburan dengan terus menjaga kondisi fisik mereka,” tambahnya.

Hanya saja, tim pelatih tidak memberikan porsi latihan berat, pemain diminta menyesuaikan situasi dan cuaca di Surabaya saja.

"Materi hari ini lebih kepada penyesuaian diri anak-anak dengan bola dan tidak terlalu berat," tutur Amir.

"Selain itu adaptasi dengan cuaca dan suasana di Surabaya, kami juga khawatir kalau pemain langsung digenjot latihan keras, malah membuat pemain cedera," sambungnya.

Menurut Amir, Gomez tak mau pemainnya justru kehilangan banyak kekuatan fisik setelah menjalani libur.

"Besok baru kita latihan agak berat pada pagi hari sampai jelang official training. Semoga tidak ada yang cedera dalam masa persiapan kita kali ini dan siap untuk melawan Persebaya," sebut Amir.

Baca: Kata Mario Gomez Seusai Patahkan Dominasi Persija Atas Klub yang Dilatihnya di Dua Musim Terakhir

Baca: Mario Gomez Berharap Borneo FC Bermain Lebih Agresif

Lima Pertandingan Terakhir Persebaya Surabaya:

(28/09/19) PS Barito Putera vs Persebaya 1 : 0

(24/09/19) Persebaya vs Bali United 1 : 1

(20/09/19) PSIS Semarang vs Persebaya 0 : 4

(13/09/19) Kalteng Putra vs Persebaya 1 : 1

(31/08/19) Bhayangkara FC vs Persebaya 0 : 2

Lima Pertandingan Terakhir Borneo FC:

(27/09/19) Borneo FC vs Persija Jakarta 1 : 0

(22/09/19) Bhayangkara FC vs Borneo FC 1 : 1

(18/09/19) Borneo FC vs Madura United 2 : 1

(13/09/19) Arema FC vs Borneo FC 2 : 2

(01/09/19) TIRA Persikabo vs Borneo FC 2 : 2

Head to Head Persebaya vs Borneo FC:

(23/06/19) Borneo FC vs Persebaya 1 : 2

(13/10/18) Persebaya vs Borneo FC 0 : 1

(11/05/18) Borneo FC vs Persebaya 2 : 2

(08/04/15) Persebaya vs Borneo FC 1 : 1

(Tribunnews/Dwi Setiawan)