Persib Bandung: Nick Kuipers Rayakan Ulang Tahun, Kevin Van Kippersluis Belajar Bahasa Indonesia
Kedua pemain asing miliki Persib Bandung yaitu, Nick Kuipers dan Kevin Van Kippersluis mulai betah di Indonesia, Kamis (10/10/2019).
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Meskipun dalam pelatihan, Robert Rene menggunakan bahasa Inggris dalam penyampaiannya ia tetap igin belajar Bahas indonesia.
"Saya juga bisa menghitung 'satu, dua, tiga, empat, lima' dan masih belajar. Beberapa pemain juga di sini terus belajar bahasa Inggris karena pelatih juga berbicara bahasa Inggris, tapi saya tetap mencoba belajar bahasa," lanjut Kevin.
Disisi lain, Persib Bandung juga melayangkan surat protes yang terhadap kepemimpinan wasit saat laga kontra Madura United, Sabtu (5/10/2019).
Tim yang berjuluk Pangeran Biru itu mengirimkan sejumlah data dan fakta statistik pertandingan ke PT Liga Bar Indoneisa (LIB) dan Komisi Disiplin PSSI.
“Menurut pendapat kami, data statistik tersebut menunjukkan sesuatu yang tidak wajar dan perlu dievaluasi lebih lanjut,” ungkap kutipan dalam surat bernomor 01/DIR-PBB/X/2019, seperti yang dilansir dari laman resmi klub.
Baca: Hasil Liga 1 Putri : Meski Kalah dari Persija Putri, Persib Putri Tetap di Apresiasi
Baca: Duel Persib vs Persebaya Potensial Ditunda, Ini Kata Umuh Muchtar
Keputusan wasit dinilai Persib bersifatkan kontroversi saat memberikan tambahan waktu pertandingan hanya dua menit.
Dari kubu Persib menyayangkan hal tersebut karena banyaknya pelanggaran yang terjadi dan waktu terhenti cukup lama.
Sehingga Persib menuntut kebijaksanaan PT LI selaku operator operator dan Komisi Disiplin PSSI mengevaluasi kinerja wasit.
“Kami mohon agar wasit yang bertugas pada pertandingan Shopee Liga 1 2019, hari Sabtu, 5 Oktober 2019 antara Tim Madura United melawan Tim Persib Bandung bertempat di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, untuk dievaluasi apakah sudah menjalankan tugasnya dengan fair."
"Dan apabila pendapat kami adalah benar, kami mohon agar wasit tersebut diberikan sanksi yang memadai serta tidak lagi ditugaskan untuk selama-lamanya,” tegas surat bertanda tangan direktur PT Persib Bermartabat itu.
(Tribunnews.com/Giri)