Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta Liga 1 2019 Akan Digelar di Bali, Jakmania Dilarang Nonton
Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta di pekan ke-25 Liga 1 2019 akan digelar di Bali tanpa kehadiran Jakmania, Jumat (25/10/2019)
Penulis: Gigih
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta di pekan ke-25 Liga 1 2019 akan digelar di Bali tanpa kehadiran Jakmania, Jumat (25/10/2019)
Laga Persib Bandung menghadapi Persija Jakarta dipastikan akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
Bertajuk laga big match, supporter Persija Jakarta, The Jak tidak diizinkan hadir di laga ini.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar memastikan laga lawan Persija Jakarta akan digelar di Bali.
Penegasan ini disampaikan Umuh Muchtar setelah Persib Bandung menahan tuan rumah Bhayangkara FC 0-0, Rabu (23/10/2019) malam.
"Kita main di Bali ya lawan Persija," kata Umuh Muchtar di Stadion PTIK.
Persib Bandung kembali gagal menggelar laga kandang setelah sebelumnya lawan Persebaya Surabaya.
Laga lawan Persebaya Surabaya gagal digelar di Bandung dengan alasan banyak demo menjelang pelantikan presiden.
Pertandingan lawan Persebaya Surabaya itu akhirnya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta dan dimenangkan Persib Bandung dengan skor 4-1.
Sementara itu alasan laga lawan Persija Jakarta tak bisa digelar di Bandung karena ada pilkades serentak.
"Alasannya karena di Bandung ada pemilihan kepala desa, jadi ada 100 lebih kepala desa serentak di tanggal 27-28. Harus fokus pengamanan di sana," tegas Umuh Muchtar.
Umuh juga memastikan kalau laga lawan Persija nanti tak akan dihadiri pendukung Persija alias The Jak.
"Tidak boleh, kan sudah ada perjanjian (untuk tidak datang)," tambahnya.
Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta tetap digelar sesuai jadwal, yakni Senin 28 Oktober 2019.
Jadwal lengkap bisa dilihat di akhir berita
Dengan Liga 1 2019 hanya menyisakan 9 pekan, ini berarti setiap tim akan bersaing ketat untuk naik ke papan atas atau menghindari zona degradasi.
Pekan ke-25 Liga 1 2019 akan dibuka dengan pertandingan antara tim papan bawah PSIS Semarang yang akan menghadapi tim yang kini berada di tiga besar, Borneo FC.
Bagi PSIS Semarang, kemenangan akan menjauhkan posisi mereka dari ancaman degradasi di akhir musim.
Mahesa Jenar memang masih belum aman dari zona degradasi, terlebih mereka hanya terpaut tiga angka dari Kalteng Putra di zona merah.
Sedangkan bagi Borneo FC, kemenangan bisa memperkuat posisi mereka di tiga besar.
Sempat tidak diunggulkan di awal musim, Pesut Etam berubah menjadi tim yang efektif, yang paling diingat adalah kemenangan telak 6-0 atas Bali United dua pekan sebelumnya.
Di akhir pekan, dua tim papan bawah akan bertanding kala Kalteng Putra menghadapi Persela Lamongan.
Ini adalah duel hidup mati bagi keduanya, kekalahan akan membuat peluang mereka terdegrdasi semakin besar di akhir musim.
Kalteng Putra tentu ingin memaksimalkan raigan tiga angka, apalagi mereka akan bermain di kandang sendiri.
Rentetan isu non teknis harus segera diselesaikan Kalteng Putra apabila mereka ingin bertahan di Liga 1 musim depan.
Sedangkan bagi Persela Lamongan memiliki tugas berat untuk membenahi pertahanan mereka, catatan kebobolan mereka adalah salah satu alasan kenapa Laskar Joko Tingkir kini berada di zona degradasi.
Di hari yang sama, pemuncak klasemen, Bali United akan menghadapi tim papan tengah, Barito Putera.
Serdadu Tridatu di atas angin untuk menjadi juara, jarak 10 poin dan masih menyimpan dua pertandingan, mereka masih berada di puncak klasemen sejauh ini.
Tiga angka akan menjauhkan Bali United dari kejaran lawan-lawannya dan semakin mendekat dengan gelar juara Liga.
Sedangkan bagi Barito Putera, mereka harus mencari kemenangan karena posisi mereka juga masih belum aman dari ancaman degradasi.
Di awal pekan, laga big match apabila mendapatkan persetujuan akan tersaji kala Persib Bandung akan menjamu musuh bebuyutan, Persija Jakarta.
Keduanya sama-sama mengincar kemenangan, apalagi bagi Persib Bandung, adalah sebuah keharusan menang dari sang rival apalagi bermain di kandang sendiri.
Maung Bandung juga harus mengincar tiga angka apabila mereka ingin mengakhiri musim di 5 besar klasemen.
Sedangkan Macan Kemayoran juga mmebutuhkan tiga angka apabila mereka ingin lepas dari zona degradasi.
Sehari setelahnya, laga besar juga akan tersaji kala Persebaya Surabaya menjamu PSS Sleman di Gelora Bung Tomo.
Kemenangan dibutuhkan tuan rumah untuk mengembalikan performa mereka yang menurun dalam beberapa pekan terakhir.
Sejak ditangani Wolfgang Pikal, Bajol Ijo lebih akrab dengan kekalahan baik kandang maupun tandang.
Kemenangan atas PSS Sleman akan meningkatkan kepercayaan diri bagi para pemain Persebaya untuk mengakhiri posisi di lima besar klasemen sesuai target mereka di awal musim.
Sedangkan PSS Sleman, kemenangan juga tidak mustahil diraih, permainan atraktif anak asuh Seto Nurdiantoro akan sangat menyulitkan tuan rumah di laga ini.
Jadwal Liga 1 2019 pekan ke-25, Sabtu (26/10/2019) hingga Rabu (30/10/2019)
Sabtu (26/10/2019)
Pukul 15.30 WIB
PSIS Semarang vs Borneo FC, Live Indosiar
Minggu (27/10/2019)
Pukul 15.30 WIB
Kalteng Putra vs Persela Lamongan, Live Indosiar
Pukul 18.30 WIB
Bali United vs Barito Putera, Live Indosiar
Senin (28/10/2019)
Pukul 15.30 WIB
Persib Bandung vs Persija Jakarta, Live Indosiar
Badak Lampung FC vs Persipura Jayapura
Pukul 18.30 WIB
Arema FC vs Semen Padang, Live Indosiar
Selasa (29/10/2019)
Pukul 15.30 WIB
Bhayangkara FC vs PSM Makassar, Live Indosiar
Pukul 18.30 WIB
Persebaya Surabaya vs PSS Sleman, Live Indosiar
Rabu (30/10/2019)
Pukul 18.30 WIB
Madura FC vs PS Tira-Persikabo, Live Indosiar
(Tribunnews.com/Gigih)