Oknum Bonek Rusuh setelah Persebaya Kalah, Kerusakan Stadion GBT hingga Bajul Ijo Harus Ganti Rugi
Bonek rusuh di Stadion GBT setelah Persebaya kalah melawan PSS, Selasa (29/10/2019). Berikut daftar kerusakan stadion, Bajul Ijo harus ganti rugi.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wulan Kurnia Putri
Renovasi tersebut dilakukan dalam rangka mempersiapkan Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2020.
Renovasi yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meliputi mengganti rumput, mengganti kursi tribun menjadi single seat, dan ruang ganti pemain.
Hal itu berarti Persebaya akan kehilangan homebase-nya.
Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, mengaku pihaknya masih ingin bermain di Surabaya.
"Ya kalau alternatif di atas kertas 'kan pasti Persebaya masih pingin main di Surabaya. Kalau misalnya itu benar-benar direnovasi ya."
"Tapi itu 'kan kembali lagi, apakah benar apa nggak. 'Kan ini belum tau juga, belum komunikasi dengan Pemkot," ujar Candra.
Namun begitu, Persebaya diketahui akan menggunakan Stadion Gelora Delta Sidoarjo sebagai tempat berlatih selama Stadion GBT direnovasi.
5. Persebaya berharap tidak diusir
Manajemen Persebaya melalui media officer-nya, Nanang Prianto, mengatakan pihaknya berharap sanksi yang diberikan bukan laga usiran dari Stadion GBT.
“Kami berharap tidak begitu (laga usiran), intinya kami pasti berharap bisa main di sini (GBT), bisa bangkit di sini,” terang Nanang usai laga, Selasa, sebagaimana dilansir SURYA.co.id.
“Tapi ya kembali soal sanksi domainnya Komdis dan PSSI. Kami menunggu, pastinya Kamis depan baru keluar keputusannya,” imbuh dia.
Lebih lanjut, Nanang mengatakan pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu.
Termasuk mengenai evaluasi pelatih, setelah tiga laga terakhir Persebaya mengalami kekalahan beruntun.
“Kalau media officer kan tidak bisa evaluasi, kami tunggu manager tim nanti seperti apa,” tandas dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.