Respons Ketua Umum PSSI Atas Naturalisasi Bek Persib Fabiano Beltrame
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, yang juga menghadiri raker tersebut memberikan komentar tentang Fabiano.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
"Tadi nerveous. Lebih nerveous sekarang ketimbang main di stadion yang dipenuhi banyak penonton," ucap Fabiano usai Raker di Komisi X DPR RI.
Hal-Hal yang Bikin Shin Tae-yong Lebih Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia Ketimbang Luis Milla
Respons Ketua Umum PSSI Saat Diteriaki 'Luis Milla' oleh Suporter Saat Laga Timnas U-19 Indonesia
Reaksi Ketum The Jakmania Soal Perseteruan Bambang Pamungkas dan Pentolan Jakmania Garis Keras
Pengalaman perdana bertemu pejabat penting negara yakni DPR menjadi faktor Fabiano merasa gugup, saat hadir di Raker.
"Baru kali ini kita bicara dengan orang-orang penting di negeri ini. Jadi ada rasa takut salah omong," jelas Fabiano.
Kini rasa gugupnya hilang sesaat Komisi X DPR menyetujui pernohobannya menjadi WNI.
Rasa gugupnya kini berganti bahagia. "Semuanya berjalan lancar dan selesai semua," ucapnya.
Fabiano menyampaikan terimakasihnya kepada semua pihak dan masyarakat Indonesia yang membantu dan mendukung proses naturalisasi.
Meski usianya terbilang tidak muda lagi, 37 tahun, ia pastikan akan terus berkontribusi mengharumkan nama Indonesia di dunia srpakbola.
Baginya, usia bukan menjadi halangan untuk terus berprestasi. Hal itu sudah ia buktikan menjadi topskor dalam kompetisi sepakbola nsdional pada tahun lalu.
"Waktu di Madura United, saya mencatatkan diri menjadi topskor. Saya, stopper paling subur cetak gol," tegasnya.
Ia pun bertekad untuk mewakafkan dirinya bagi dunia sepakbola Indonesia, kalau nanti akan pensiun menjadi pemain.
"Saya berjanji akan mengharumkan nama Indonesia dimanapun saya berada," tegasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.