Bonek diagendakan melakukan kerja bakti bersama Pemkot Surabaya untuk percantik Stadion Gelora Bung Tomo

TRIBUNNEWS.COM - Sidik Tualeka, fans relations manajer Persebaya mengungkapkan keinginannya untuk mengajak seluruh Bonek kerja bakti di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (8/11/2019).

Kerusuhan pasca pertandingan Persebaya kontra PSS Sleman membuat Bajul Ijo mendapatkan sanksi berat.

Tim asal Surabaya itu mendapatkan hukuman berupa laga tanpa penonton baik home dan away.

Sanksi tersebut ditambah dengan denda berupa uang nominal Rp 200 Juta.

Sebelumnya, Persebaya sudah melakukan banding untuk emringankan hukuman tersebut.

Kendati banding tersebut masih dalam proses, Bonek dilarang keras untuk menonton laga Persebaya melawan tuan rumah TIRA Persikabo, Sabtu (9/11/2019).

Hal tersebut juga diungkapkan Sidik Tualeka untuk menghormati keputrusan PSSI terakit degan sanksi yang diberikan.

”Karena itu, kami meminta teman-teman Bonek untuk mematuhi keputusan itu. Jangan memaksakan diri menonton di kandang Tira," terangnya, seperti yang dilansir dari laman resmi klub.

"Jika dilanggar, bisa membuat proses banding yang kita ajukan gagal, juga menimbulkan sanksi yang lebih berat,” imbuhnya.

Alek lantas mengajak para Bonek melakukan kerja bakti di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (8/11/2019).

Kerja Bakti tersebut merupakan gabungan dari Pemerintah Kota Surabaya dan Bonek.

Hal tersebut dilakukan sebagai bukti Persebaya dan Bonek terus melangkah menuju ke arah yang lebih baik.

Hal positif tersebut ditanggapi dengan positif, satu di antaranya dari Koordinator Tribun Green Nord, Husein Gozali.