Hal Ini Bikin Indra Sjafri Pertimbangkan Tidak Gunakan Pemain Senior di SEA Games 2019
Indra Sjafri memastikan tidak akan lagi memanggil pemain senior baru untuk masuk kedalam komposisi timnya.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Timnas U-23 Indonesia mempertimbangkan tidak menggunakan pemain senior pada saat berlaga di ajang bergengsi SEA Games 2019.
Lima pemain senior yang didaftarkan Timnas U-23 Indonesia ke SEA Games adalah Evan Dimas, Zulfiandi, Hansamu Yama Pranata, Manahati Lestusen, dan Alberto Goncalves.
Tiga nama pemain terakhir yakni Beto, Manahati, dan Hansamu diragukan tampil bersama Timnas U-23 Indonesia karena mengalami cedera.
Praktis, skuat Garuda Muda hanya bisa menggunakan dua pemain senior yakni Evan Dimas dan Zulfiandi.
Jadwal Laga Persib Bandung: Tim Asuhan Djadjang Nurdjaman Target Berikutnya
Kembali Terbuka, Peluang Persib Jadi Runner Up Liga 1 2019 dan Tampil di Level Asia
Ditahan Imbang Timnas U-23 Indonesia, Ternyata Timnas Iran Alami Masalah Besar Berlaga di Bali
Pelatih kepala Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri mengatakan, timnya mengalami masalah karena tidak bisa memaksimalkan tambahan pemain senior dengan baik.
Indra menuturkan, pihaknya sudah berusaha melakukan perubahan nama-nama pemain senior ke panitia pusat Sea Games 2019.
Namun, keinginan mengganti pemain baru harus pupus karena perimantaan tersebut ditolak panitia SEA Games 2019.
Alhasil, Indra Sjafri hanya bisa memanfaatkan nama-nama pemain yang sudah didaftarkan sebelumnya.
"Pendaftaran pemain sudah ditutup. Yang kita daftarkan kemarin itu pemain senior hanya boleh 5 yakni Beto, Zulfiandi, Manahati, Hansamu, dan Evan," kata pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri.
Tim pelatih Garuda Muda baru mengetahui cedera yang dialami para pemainnya setelah didaftarkan resmi ke panitia pusat Sea Games 2019.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.