Arema FC Beri Wewenang Penuh Kepada Pelatih Baru Cari Pemain untuk Musim Mendatang
Ruddy Widodo memaparkan bahwa pada akhir Desember 2019 pihaknya akan memperkenalkan pelatih Singo Edan yang baru.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo memaparkan bahwa pada akhir Desember 2019 pihaknya akan memperkenalkan pelatih Singo Edan yang baru.
Arema FC sudah memutuskan untuk tak menggunakan jasa Milomir Seslija lagi dalam gelaran Liga 1 musim depan.
Pelatih asal Bosnia itu dinilai gagal mendongkrak performa Singo Edan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Hingga pekan ke-33 Liga 1 2019, Arema FC tak mampu menembus posisi lima besar dan hanya menempati peringkat kedelapan dengan nilai 46.
General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo menyebutkan bahwa pada akhir Desember tahun ini akan mengumumkan pelatih Singo Edan yang baru.
Kabarnya, pelatih baru nanti juga memiliki kewenangan dalam memilih pemain yang akan mengisi skuatnya.
Oleh sebab itu, Ruddy pun belum bisa memastikan siapa saja yang akan bertahan di Arema FC musim depan.
“Pelatih anyar ini nanti akan kami beri wewenang untuk memilih pemain," kata Ruddy Widodo.
Ruddy lantas menjelaskan, persiapan Arema FC dalam menghadapi Liga 1 2020 akan sedikit berbeda dengan persiapan musim ini.
Ketika bersiap pada Liga 1 2019, Ruddy menyebutkan bahwa timnya tidak banyak mengubah komposisi pemain kemudian memilih pelatih anyar.
Sedangkan untuk kali ini, Arema FC akan menentukan pelatih dan asisten pelatih terlebih dahulu, baru mengatur komposisi pemain.
"Tidak seperti musim 2019, di mana komposisi pemain tidak banyak berubah dari musim sebelumnya, lalu kami mencari pelatih baru," ujar Ruddy Widodo.
"Kali ini, kami menentukan pelatih dulu, kemudian asisten pelatih, baru pemain,” ucapnya menambahkan.
Pria 48 tahun itu lantas menegaskan bahwa kewenangan menentukan pemain sepenuhnya berada di tangan pelatih anyar.
Manajemen Arema FC hanya akan menjadi pemberi saran dan eksekutor kontrak dengan pemain yang diinginkan pelatih.
“Terbuka juga kemungkinan si pelatih membawa pemain-pemain yang pernah bekerja sama dengannya," ucap Ruddy Widodo.
"Yang jelas, tugas kami di manajemen hanya memberikan saran, dan melayani apa yang menjadi kebutuhan tim sesuai dengan rekomendasi dari tim pelatih,” katanya.