Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar Sebut Timnya Seharusnya Bisa Finis Peringkat Dua atau Tiga
Manajer Persib, Umuh Muchtar mengaku tidak puas karena timnya finis di urutan keenam karena target sebelumnya adalah lima besar.
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNEWS.COM - Persib Bandung gagal mencapai target untuk berada di lima besar klasmen akhir Liga 1 2019, manajer Maung Bandung, Umuh Muchtar mengatakan timnya bisa bertengger di peringkat tiga atau dua, Senin (23/12/2019).
Umuh Muchtar mengaku tidak puas karena timnya finis di urutan keenam karena target sebelumnya adalah lima besar.
Bahkan Umuh mengatakan Maung Bandung bisa menyelesaikan Liga 1 2019 lebih baik dengan berada di posisi tiga atau dua.
"Kalau lihat situasi tentu tidak puas, harapan kalau kami bisa menang kemarin."
"Misal lawan Bali United menang, kemarin kami bisa finis di posisi tiga atau dua malah," ujar Umuh dilansir TribunJabar.
Meskipu begitu dia juga meminta maaf karena fokusnya terbagi dan tidak sepenuhnya untuk Persib.
"Tapi apa boleh buat, minta maaf pada Bobotoh. Kemarin juga saya tidak fokus untuk Persib Bandung, maaf juga ya," imbuhnya.
Namun, dirinya mengatakan tetap mengharagai usaha para pemain dan tim pelatih yang sudah bersjuang musim ini.
Oleh karena itu, Umuh mengatakan sudah memberikan bonus sebesar Rp 150 juta seusai laga terakhir melawan PSM.
"Kalau memang kemarin menang mau itu ke posisi lima atau enggak tetap saya berikan bonus."
"Karena saya sudah janji. Hari ini saya sudah kasih bonus 150 juta ke mereka, asal tiga kali tidak kalah," ungkap pria berusia 71 tahun tersebut.
Pada pertandingan terakhir Liga 1 2019 melawan PSM Makassar, Mingu (23/12/2019), Persib mampu memenangkan pertandingan dengan skor telak 5-2.
Gol-gol yang dilesatkan tuan rumah berasal dari Ezechiel N'Douassel yang mencetak empat gol dan satu disarangkan oleh Hariono.
Terkhusus bagi Hariono, laga melawan PSM merupakan pertandingan terakhirnya karena kontraknya tidak diperpanjang manajemen.
Sementara itu, di Liga 1 2019 Persib berakhir finish di posisi enam klasemen akhir dengan mengoleksi 51 poin dengan memenangkan 13 laga, mengalami 9 kekalahan dan bemain imbang 12 kali.
Jalannya Pertandingan
PSM yang bermain sebagai tamu bermain lepas di awal babak pertama.
Tim tamu mampu mencetak gol terlebih dahulu di menit ke-6 melalui Ferdinand Sinaga.
Umpan silang dari Rizky Eka ammpu diselesaikan oleh Ferdinand yang tidak dikawal oleh lini belakang Maung Bandung dengan baik, tim tamu unggul 0-1.
Dua menit kemudian, Persib langsung membalas melalui tendangan Ezechiel Ndouasel yang tidak mampu diantisipasi pemain belakang PSM Makassar.
Setelah gol tersebut kedua tim bermain lebih terbuka dan menyerang.
Mneit 17 Persib mencoba melakukan serangan, kali ini melalui Ezteban Vizcarra yang menendang dari jarak jauh memanfaatkan gawang yang kosong setelah kiper PSM, Hilman Syah keluar dari sarangnya.
Namun tendangan Vizcarra masih melebar dari gawnag PSM.
Kembali tuan rumah menyera, kali ini di menit 22 melalui Ghozali Siregar yang mendapat umpan dari Ezechiel Ndouasel.
Sayang tendangannya masih mampu ditepis Hilman Syah.
Hilman Syah kembali melakukan penyelamatan setelah menepis sundulan dari Achmad Jufriyanto di menit 28.
Tuan rumah berbalik unggul di menit 32 melalui gol kedua dari Ezechiel Ndouasel.
Umpan silang Febri Hariyadi mampu dimanfaatkan dengan sempurna oleh Eze dan membuat Persib berbalik unggul 2-1.
Keunggulan 2-1 Persib masih bertahan hingga turun minum dan membuat pelatih PSM Makassar Darije Kalezic dipaksa memutar otak untuk bisa membuat skor kembali imbang atau bahkan berbalik unggul.
Di babak kedua, PSM memulai dengan serangan cepat dan serangan balik.
Di menit 47, Juku Eja memiliki kesempatan emas melalui Ferdinand Sinagga yang menerima umpan terobosan dari Rasyid Bakrie.
Sayang tendangan Ferdinand masih melambung dari gawang Persib.
Kembali menyerang, kali ini kesempatan PSM datang dari Ezra Walian semenit kemudian.
Sayang tendangan Ezra masih mengenai pemain belakang tuan rumah dan tipis disamping gawang I Made Wirawan.
PSM terus menggempur pertahanan Persib Bandung.
Kali ini melalui Asnawi Mangkualam yang melakukan overlap dan mencoba menendang dari luar kotak pinalti di menit 50.
Beruntung bagi Persib, tendangan Asnawi masih mampu ditangkap Made.
Di menit 53, Persib memasukkan sang pemain legenda, Hariono yang akan melakoni laga terakhirnya bagi publik Bandung.
Pemain yang biasa disebut gelandang pengangkut air ini menggantikan Ghozali Siregar dan diberikan ban Kapten oleh Supardi.
Menit 65, tuan rumah mendapatkan kesempatan memperlebar jarak setelah Febri Hariyadi dijatuhkan di kotak pinalti.
Hariono yang diberikan kesempatan mencetak gol di pertandingan terakhirnya mampu menyelesaikan dengan baik dan menjadikan gol keduanya selama membela Persib 11 musim.
Di menit 70, Persib kembali menambah keunggulan melalui gol ketiga atau hattrick Eze.
Umpan terobosan Hariono mampu diselesaikan dengan baik oleh Eze yang sempat mengecoh Hilman Syah yang keluar dari sarangnya.
Gawang yang kosong mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Eze untuk mencetak hattricknya pada pertandingan kali ini, 4-1 Persib memimpin.
Namun tiga menit berselang, PSM mampu memperkecil ketertinggalan melalui sundulan Raphael Maitimo.
Umpan Rahmat mampu diselesaikan dengan sempurna oleh Maitimo dan membuat kedudukan kembali berubah, 4-2.
Ezechiel Ndouasel sedang dalam form yang bagus, terbukti dia mampu mencetak gol keempatnya di menit 82.
Tidak terkawal dengan baik, Eze mampu menghukum pertahanan buruk PSM dengan gol keempatnya, 5-2 Persib menjauh.
Hingga pertandingan usai kedudukan 5-2 tidak berubah dan mengakhiri laga perpisahan Hariono dengan manis.
Susunan Pemain Persib Bandung vs PSM Makassar
Persib Bandung
I Made Wirawan; Supardi, Ahmad Jufriyanto, Indra Mustafa; Dedi Kusnandar, Esteban Vizcarra, Ghozali Siregar, Febri Hariyadi, Zalnando, Omid Nazarri; Ezechiel Ndouasel
PSM Makassar
Hilman Syah; Hasim Kipuw, Beny Wahyudi, Asnawi Mangkualam; Rizky Pellu, Raphael Maitimo, Rasyid Bakri, Arfan, Rizky Eka Pratama; Ferdinand Sinaga, Ezra Walian
(Tribunnews.com/Haikal)