TRIBUNNEWS.COM - Pemain asal Liverpool berkebangsaan Senegal, Sadio Mane secara resmi telah dinobatkan sebagai pemain terbaik Afrika, Rabu (8/1/2020) dinihari.

Dalam sejarah penghargaan tersebut, Samuel Eto`o dan Yaya Toure menjadi dua pemain yang paling banyak meraih penghargaan tersebut sebanyak empat kali.

Samuel Eto`o mampu meraih penghargaan individu tersebut antara lain pada tahun 2003, 2004, 2005, dan 2010.

Sedangkan, Yaya Toure mampu mendapatkan gelar penghargaan pemain terbaik Afrika pada tahun 2011 hingga 2014 alias empat tahun beruntun.

Lalu, bagi Sadio Mane sendiri gelar tersebut membuat dirinya sebagai pemain asal Senegal kedua yang mampu memenangkan penghargaan pemain terbaik Afrika setelah El Hadji Diouf.

Sebelumnya, El Hadji Diouf berhasil menyegel penghargaan individu tersebut tepatnya pada tahun 2001.

Sadio Mane memang tampil cukup heroik sepanjang tahun 2019, dia mampu membawa Liverpool menjadi jawara Liga Champions di tahun tersebut.

Di kancah Timnas, Mane juga mampu membawa senegal menjadi finalis ajang Piala Afrika 2019.

Pemain berusia 27 tahun tersebut berhasil mengalahkan Mohammed Salah (Mesir) dan Riyad Mahrez (Aljazair) dalam perebutan penghargaan tersebut.

Dilansir dari Telegraph, Sadio Mane mengungkapkan rasa senang dan bangganya bisa memenangkan penghargaan tersebut.

"Sepak bola adalah pekerjaan saya, saya menyukainya. Saya sangat senang dan bangga bisa memenangkan penghargaan tersebut," ungkap Sadio Mane.

"Saya ingin mengucapkan kepada semua masyarakat Senegal, mereka selalu mendorong saya," tambahnya.

"Saya juga berterima kasih kepada pelatih Senegal, Aliou Cisseand, Liverpool, dan semua rekan setim saya disana," sambung mantan pemain Southampton tersebut.

Penghargaan pemain terbaik Afrika 2019 tersebut secara langsung telah diselenggarakn di Hurgada, Mesir.