Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Prediksi Strategi Persija di Bawah Arahan Pelatih Baru Sergio Farias

Persija Jakarta di bawah Sergio Farias, Mencari Posisi Evan Dimas dan opsi tandem Otavio Dutra, Senin (13/1/2020)

Penulis: Gigih
Editor: Husein Sanusi

TRIBUNNEWS.COM - Persija Jakarta resmi menunjuk Sergio farias sebagai pelatih kepala untuk Liga 1 musim depan.

Dengan ditunjuknya Sergio, dipastikan aroma samba masih akan terasa di kubu Macan Kemayoran musim depan.

Dengan skuat yang ada, bagaimana mantan pelatih Pohang Steelers ini dalam meramu timnya?

Menilik rekam jejaknya, Sergio Farias adalah pelatih yang gemar menggunakan tiga formasi, yakni 4-2-3-1/4-2-2-1-1, 4-3-3/4-1-2-3 dan 3-5-2.

Ini tidak akan jauh berbeda dengan apa yang dilakukan pelatih-pelatih Persija Jakarta sebelumnya.

Namun, adanya varian formasi 3-5-2, tentu menarik.

Dengan adanya Marko Simic yang selalu menjadi striker tunggal, maka mencari tandem yang tepat tentu menjadi tantangan bagi Sergio Farias.

Berita Rekomendasi

Menilik kerangka tim saat ini, Persija Jakarta, masih akan menjadi tim yang mengandalkan serangan balik cepat, dengan transisi yang akan menyulitkan lawan-lawan mereka.

Lalu, bagaimana posisi Evan Dimas di Persija Jakarta, dengan varian formasi Sergio Farias di lapangan?

Evan Dimas bisa mereplikasi perannya di Timnas Indonesia sebagai deep playing playmaker dan menjadi pivot bersama dengan Rohit Chand di lini tengah.

Atau dalam formasi 4-2-3-1, Evan Dimas juga bisa menjadi nomor 10 di belakang Simic.

Keunggulannya adalah daya jelajah tinggi dengan kecepatannya akan sangat membantu lini tengah Macan Kemayoran menjadi lebih hidup.

Dengan adanya Evan Dimas di lini tengah, memudahkan taktikal Sergio Farias untuk menentukan formasi.

Namun, Persija Jakarta tetap membutuhkan pemain asing dengan posisi yang sama serbagunanya seperti Evan Dimas.

Musim lalu, Tala'ea El Gaish memiliki sosok Amr El Sisi yang bisa ditempatkan berbagai posisi mengakomodasi peran Ahmed Kaboria.

Sosok seperti Amr inilah yang dibutuhkan Persija Jakarta, karena dengan memiliki pemain berjelajah tinggi seperti Evan Dimas, akan sangat mubazir untuk membuat Evan hanya berkutat di lini tengah tanpa penyeimbang untuk menunjang performanya.

Apalagi dengan Marko Simic yang sangat membutuhkan pelayanan prima dari lini tengah, maka Persija jakarta harus mencari pemain yang mengakomodasi keduanya.

Selain lini tengah, Persija Jakarta masih memiliki peluang menambah pemain asing untuk memperkuat lini belakang.

Memang, Persija Jakarta baru saja mendatangkan Otavio Dutra di awal musim dari Persebaya Surabaya.

Namun, ini menjadi permasalahan tersendiri, pasalnya, Persija Jakarta memiliki dua pemain belakang di atas 35 tahun.

Dutra berusia 36 tahun, dan Maman Abdurrahman 37 tahun, praktis, hanya Ryuji Utomo yang masih berusia di bawah 30 tahun.

Ini tentu akan menjadi sorotan, dengan usia yang tidak muda, maka permasalahan dalam beradu kecepatan tentu akan menjadi penting.

Apalagi dengan tim-tim Liga 1 kini memiliki penyerang dengan kecepatan dan kemampuan dalam duel-duel udara tentu sangat menyulitkan Persija Jakarta.

Menarik melihat bagaimana Sergio Farias meramu timnya musim depan, apalagi dengan Macan Kemayoran masih menyisakan slot dua pemain asing.

Dengan track record yang sangat menjanjikan, tentu akan sangat menarik untuk pemain asing yang akan datang ke Persija Jakarta.

(Tribunnews.com/Gigih)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persebaya
16
11
4
1
22
11
11
37
2
Persib
15
10
5
0
28
11
17
35
3
Persija Jakarta
16
8
4
4
24
16
8
28
4
PSM Makasar
16
6
9
1
22
13
9
27
5
Borneo
16
7
5
4
23
11
12
26
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas