Berlabuh ke Persebaya, Layakkah Makan Konate di Cap Pengkhianat ?
Makan Konate resmi berseragam hijau khas Persebaya Surabaya untuk gelaran Liga 1 musim 2020, Jumat (17/1/2020).
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Makan Konate resmi berseragam hijau khas Persebaya Surabaya untuk gelaran Liga 1 musim 2020, Jumat (17/1/2020).
Sebelum resmi menjadi milik Bajul Ijo, Makan Konate merupakan pemain Arema FC dan santer dikabarkan menjadi incaran klub klub besar di Liga 1.
Mulai dari Persib Bandung, Bhyangkara FC, hingga Persija Jakarta ingin menggunakan jasa pemain Mali itu.
Capaian mentereng kala berseragam Arema FC dengan mencetak 16 gol dan 11 assist membuatnya menjadi satu diantara banyak pemain komoditi panas di bursa transfer pemain.
Namun akhirnya Makan Konate justru memilih merapat ke klub rival Arema FC, yakni Persebaya Surabaya.
Kepastian Makan Konate berseragam Bajul Ijo diunggah melalui intagram resmi Persebaya Surabaya, @officialpersebaya.
"Alhamdulillah, akhirnya Makan juga
Inilah Makan yang kita nantikan selama ini
Persebaya harus menunggu berminggu-minggu untuk mengumumkan Makan Konate sebagai salah satu rekrutan terbaru karena alasan administrasi
Insya Allah dengan hadirnya Makan Konate dan seluruh penggawa Persebaya lainnya akan membawa Green Force lebih berprestasi lagi ke depannya"
Kondisi ini membuat banyak pernyataan hingga cap pengkhinata ditujukan bagi eks pemain Sriwijaya FC itu,
Bukan menjadi rahasia lagi jika Arema FC dan Persebaya Surabaya memiliki rivalitas yang kental.
Bahkan rivalitas klub asal Jawa Timur itu mendarah daging hingga kelompok penudkung masing masing tim, baik Aremania dan Bonek.
Sebelumnya, Makan Konate melakukan hal yang sama saat kepindahannya ke publik Kanjuruhan.
Sebelum merapat ke Arema FC musim 2018, ia pernah memperkuat Persib Bandung di tahun 2014.