Ferry Paulus Beberkan Alasan Mengapa Pihak Klub Jadi Komisaris di PT LIB
Atas permintaan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan agar terealisasi era transparansi dan keadilan.
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Jajaran direksi PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah terbentuk pada 23 Januari 2020.
Salah satu nama yakni Ferry Paulus menjadi perbincangan hangat mengapa ia bisa masuk menjadi Komisaris PT LIB.
Padahal, Ferry Paulus merupakan Direktur Keolahragaan Persija Jakarta.
Selain Ferry Paulus, ada satu lagi dari pihak klub yang menjabat sebagai Komisaris PT LIB.
Sosok tersebut adalah CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin.
Baca Juga: Klub Liga Inggris Pantau Bakat Pemain Muda Indonesia di Jakarta
Mengenai adanya pihak klub di jajaran direksi PT LIB mengundang komentar dari Cucu Somantri.
Direktur Utama PT LIB itu menegaskan sejak awal 18 klub Liga 1 memang menginginkan adanya perwakilan tim di struktur organisasi PT LIB.
Adanya perwakilan klub di PT LIB lebih kepada transparasi keuangan.
Apalagi PT LIB bisa dibilang merupakan punya semua klub Liga 1 dan Liga 2.
”Perlu diketahui komisaris dari perwakilan klub permintaan Pak Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan) menuju era transparasi,” kata Cucu Soemantri kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Baca Juga: Regulasi Baru, Klub Liga 1 2020 Tidak Wajib Punya Pemain U-23
“Selama ini klub hanya peserta saja. Sekarang ada perwakilan dua klub di komisaris untuk bisa mengawasi,” ucap Cucu Somantri menambahkan.
Selain pihak klub, ada perwakilan Anggota Komite Eksekutif PSSI yang menjadi komisaris di PT LIB.
Mereka adalah Hasani Abdul Ghani dan Sonhadji. Sementara Cucu Somantri juga merupakan Wakil Ketua Umum PSSI yang sekarang ini diminta untuk bertugas di PT LIB.
”Sekarang ini ada juga perwakilan Exco PSSI supaya saling transparasi di PT LIB," kata Cucu Sumantri.
”Ini semua dalam rangka transparasi keseimbangan dan keadilan di Liga 1 serta Liga 2,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Ini Alasan Mengapa Ada Pihak Klub Jadi Komisari PT LIB